Jual Ganja di Bengkulu, Warga Curup Diciduk

BENGKULU, BE - Tim Dit  Reskrim Narkoba Polda Bengkulu kembali menangkap seorang pemuda sebagai kurir narkoba jenis ganja. Pelaku JC (20), warga Gang Pembangunan Belakang Masjid, Air Putih, Curup, Bengkulu. Pelaku ditangkap saat melakukan transaksi ganja di Jalan Hibrida 7 Rt 14 Rw 4, Sidomulyo, Gading Cempaka, Bengkulu sekira pukul 23.00 WIB, Minggu (16/3). Awalnya polisi menerima informasi mengenai akan ada transaksi ganja di sekitar TKP. Kemudian tim dari Dit Reskrim Narkoba Polda Bengkulu langsung menyelidiki lokasi yang dimaksud. Dari pantauan polisi, lelaki yang diduga pelaku yang mengeluarkan bungkusan koran yang digulung dari bawah jok sepeda motor jenis Honda Revo. Saat itulah polisi langsung menghampiri dan menyergap pelaku. Bungkusan koran di tangan pelaku kemudian dibuka, ternyata isinya 1 paket ganja senilai Rp 500 ribu. Polisi langsung mengamankan pelaku serta barang bukti 1 paket ganja dan sepeda motor pelaku ke Mapolda Bengkulu. Dikonfirmasi Dir Resnarkoba Polda Bengkulu, Kombes Drs M Budi Tono melalui Kasat Resnarkoba, AKBP  Zainul Arifin SE MH membenarkan penangkapan kurir ganja tersebut. \"Ya saat ini kita masih tahap pengembangan terhadap pelaku dan perlu penyelidikan lebih lanjuti,\" kata Kasat. Sementara itu pelaku tak menampik saat ditanyai wartawan. Ia mengakui kalau barang tersebut memang untuk dijual kepada temannya Ar yang berada di Bengkulu. \"Barang itu saya beli dengan teman saya yang berada di Curup yang rencana hendak dijual kepada teman saya ada di Bengkulu,\" kata JC. Hanya saja ia mengaku baru pertama kali membeli barang dan menjual barang haram tersebut. Barang tersebut dibeli dengan harga Rp 400 ribu perpaket  dan dijual dengan harga Rp 500 ribu perpaketnya. Sedangkan keuntungan diberikan upah dari  temannya dan dari hasil penjualan. \"Saya dijanjikan uang sebesar Rp 500 ribu oleh teman saya karena saya hendak bayar kredit motor saya,\" ujar anak kedua dari 6 saudara tersebut. Pelaku mengakui kalau ia juga memakai barang tersebut. Terbukti oleh polisi yang telah mengetes urine pelaku dengan hasil positif. \"Saya pertama kali menggunakan barang tersebut diajak teman saya, mulai dari situ saya mulai kenal dengan barang itu,\" ucap pelaku yang kenal ganja sejak tamat SMA tersebut. (cw3)