BENGKULUEKSPRESS.COM – Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu, persentase penduduk miskin di Kota Bengkulu pada Maret 2025 mengalami penurunan signifikan. Data ini dipaparkan langsung oleh Kepala BPS Provinsi Bengkulu, Win Rizal, dalam rapat Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Provinsi Bengkulu, Rabu (17/9/25).
Pada Maret 2025, angka kemiskinan di Kota Bengkulu berada di 11,91%, turun dari 13,76% pada tahun 2024, dan 14,71% pada tahun 2023. Penurunan ini menunjukkan tren positif dan keberhasilan program-program pengentasan kemiskinan yang dijalankan oleh pemerintah kota.
Secara keseluruhan, angka kemiskinan di Provinsi Bengkulu juga menunjukkan penurunan, dari 14,04% pada 2023 menjadi 13,56% pada 2024, dan kini 12,08% per Maret 2025.
BACA JUGA:Walikota Bengkulu Gagas Program Khusus untuk Pelajar SMP yang Terlibat Geng Motor
Wakil Walikota Bengkulu, Ronny P.L Tobing, yang juga menjabat sebagai Ketua TKPK Kota Bengkulu, menekankan bahwa penurunan angka kemiskinan ini tidak lepas dari kolaborasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota.
"Kita harus terus bersinergi dan berkolaborasi dalam melaksanakan program-program aksi nyata untuk penurunan tingkat kemiskinan," ujar Ronny.
Ia meyakini bahwa dengan kerja sama yang kuat, angka kemiskinan dapat terus ditekan. Rapat ini sendiri bertujuan untuk mengoptimalkan pelaksanaan program pengentasan kemiskinan ekstrem di seluruh provinsi, sesuai dengan amanat peraturan presiden.(Firman)