Balita di Seluma Keluarkan Cacing Gelang Dari Hidung dan Mulut

Senin 15-09-2025,18:55 WIB
Reporter : Jefrianto
Editor : Tri Yulianti

BENGKULUEKSPRESS.COM - NS  balita berusia 1 tahun 8 bulan warga Desa Sungai Petai Kecamatan Talo Kecil Kabupaten Seluma terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit.

Pasalnya, ada cacing gelang yang keluar dari mulut dan hidung balita tersebut, hingga membuat heboh pihak rumah sakit bahkan masyarakat Bengkulu lainnya.

Direktur RSUD Tais dr. Eva Debora Siahaan mengatakan, kejadian ini diketahui pihak keluarga pada Minggu 13 September 2025 sekira pukul 18.00 WIB. Cacing gelang sebesar lidi sapu keluar dari hidung dan mulut.

"Saat ini Sabrina telah kita rawat itensif di RSUD Tais. Cacing gelang masih keluar dari hidung dan mulutnya," terang Eva

Ia juga menjelaskan, pasien dengan berat badan 8 kg tersebut tengah dirawat di ruang ICU karena awalnya mengalami demam tinggi, batuk berdahak, serta gelisah. 

Selain itu, bantuan pernapasan terus diberikan kepada pasien agar pasokan oksigen tetap maksimal dan normal. Pihaknya pun terus berupaya maksimal untuk mengeluarkan cacing yang ada. 

"Hasil rontsen, ada gumpalan di perut pasien yang diduga kumpulan cacing ini. Kami masih berupaya untuk mengeluarkan cacing ini dengan tubuh pasien," jelasnya.

Lanjut Eva, awal diketahui penyakit ini karena sang anak mengalami demam tinggi, batuk berdahak dan tidak tenang atau gelisah. Saat demam tersebut, keluarlah cacing dari hidung dan mulut pasien. 

Oleh orang tua, anak tersebut langsung dilarikan kerumah sakit guna mendapatkan penanganan medis.

"Kemarin 14 September 2025 pasien di antar ke kami. Saat ini sedang kita rawat itensif," pungkas Eva. 

Menyikapi hal ini dr. Eva mengingatkan para orang tua untuk selalu menjaga kebersihan anak.

Kebiasaan hidup sehat dimulai dari rumah, seperti menjaga kebersihan kuku, kaki, hingga mencuci tangan sebelum makan.

"Terpenting juga setiap enam bulan atau setahun sekali berikan obat cacing pada anak. Ini penting untuk mewaspadai anak terhindar dari penyakit cacing," pesan Eve Debora.

 

 

Kategori :