3. Bersihkan dan lumasi rel dan roller
Semprotkan cairan penetral yang bisa Anda temukan di toko-toko otomotif. Semprotkan pada bagian-bagian tertentu seperti rel, roller dan bearing.
Diamkan selama 1- hingga 15 menit, lalu bersihkan dengan menggunkan kain kering. Cairan ini membantu agar bagian-bagian tersebut tidak mudah karat dan terhindar dari kotoran.
Jangan lupa untuk melumasi rel, roller dan bearing tersebut dengan menggunakan gemuk. Ini akan mencegah kotoran menempel secara langsung.
4. Jangan paksa gerakan pintu geser elektrik
Jangan menghalangi laju pintu geser saat buka dan tutup kecuali terpaksa karena ada halangan tertentu. Menahan gerakan pintu akan merusak mekanisme elektrik kalau sering dilakukan.
Apalagi kalau sampai kamu kurang sabar dan mendorong supaya pintu membuka atau menutup lebih cepat. Apa yang kamu lakukan bisa merusak motor listrik karena dipaksa bekerja melebihi kemampuannya.
Bagian lain seperti rel, kawat sling dan bantalan juga bakal menerima beban berlebih. Tunggu saja sampai proses selesai, atau kalau matikan sistemnya dan kamu bisa buka-tutup secara manual.
BACA JUGA:Begini Cara Memperbaiki Wiper Mobil yang Mati
5. Pastikan Aki Dalam Kondisi Prima
Saat mesin mobil mati, kinerja kelistrikan disuplai oleh tenaga aki. Padahal operasional pintu geser elektrik kerap kali dilakukan saat mesin mobil mati.
Oleh karenanya, pastikan aki mobil dalam kondisi prima sehingga tidak menyulitkan saat pintu geser digerakkan. Termasuk pula kondisi sistem kelistrikan lain seperti kabel dan konektornya, serta alternator sebagai pengisi daya aki.
Itulah cara merawat electrik sliding door pada mobil. Dengan mengtahui beberapa langkah perawatan di atas Anda bisa mencegah electrik sliding door pada mobil agar tetap awet dan jauh dari yang namanya kerusakan.