BACA JUGA:Oknum Kades di Bengkulu Selatan Tertangkap Ngamar di Hotel, Teman Wanitanya Sembunyi di Kamar Mandi
"Saya cuman pegang-pegang. Mungkin dari kelas 6 SD atau kelas 1 SMP yang mulai meraba-raba saya pak," jelasnya.
SS menerangkan tindakan cabul tersebut dilakukan pada saat korban dan istrinya terlelap tidur. Bahkan, pada saat sebelum meraba-raba anak kandungnya. SS menonton film porno yang diakses melalui smartphone yang ia miliki.
"Hampir setiap malam istri dan anak-anak sudah tidur saya menonton bola. Sambil buka-buka film bokep (porno, red). Iya mungkin sambil nonton bokep," terangnya.
Adapun alasan lain SS masih nekat melakukan tindakan cabul kepada anak kandungnya, yaitu terkadang IL sang istri enggan melayani dirinya. Hal tersebut dikarenakan ketika bangunkan oleh SS yang minta dilayani, IL enggan bangun.
"Istri mengatakan menolak itu enggak pernah. Tapi saat dibangunkan enggak mau bangun," keluhnya.
Alasan kesulitan membangunkan istri saat nafsu birahinya tinggi. Menjadikan alasan SS melampiaskan nafsu birahinya kepada anak kandungnya yang ia besarkan sejak lahir.
"Biasanya saya membangunkan istri. Kalau sedang mau istri kadang-kadang ada juga. Mungkin karena keseringan pak. Istri mohon maaf mungkin enggak mau,” katanya.
SS juga menerangkan hampir setiap malam istrinya melayani nafsu birahinya. Bahkan, paling sedikit 3 kali dalam seminggu SS dilayani sang istri. Ia juga mengaku khilaf dan merasa bersalah atas perbuatan bejatnya kepada anak kandungnya.
“Pasti itu ada, main sama istri tiga kali seminggu tapi masih kurang,” pungkasnya. (117)