BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Sebelumnya Pemerintah Provinsi Bengkulu sempat memprediksikan bahwa penandatanganan Penetapan Lokasi (Penlok) Jalan Tol Bengkulu - Lubuk Linggau tahap pertama, dari Betungan Bengkulu hingga Taba Penanjung Bengkulu Tengah akan selesai Senin (17/6) kemarin.
Namun sayangnya prediksi tersebut masih keliru, karena masih terhambat oleh 2 perusahaan, yakni PT Agri Andalas dan PT Tenaga Listrik Bengkulu (TLB). \"Masih ada 2 perusahaan lagi yang belum menandatangani konsultasi publik kita, yakni PT Agri Andalas yang bergerak di bidang perkebunan, dan PT TLB terkait dengan keberadaan menara sutet,\" kata Asisten I Setda Provinsi Bengkulu, Drs Hamka Sabri MSi, kemarin (18/6).
Meski begitu, pihaknya mengaku, telah melakukan pertemuan dengan PT TLB untuk mencari solusi terkait keberadaan menara sutet di lokasi pembangunan tol. Dari hasil pertemuan tersebut, pihak PT TLB telah memberikan solusi untuk memindahkan sutet dan mendorong pemerintah melanjutkan pembangunan jalan tol.
Sehingga Pemerintah Provinsi Bengkulu dalam waktu dekat akan segera mengundang PT Hutama Karya (HK) dan PT TLB untuk mengkoordinasikan solusi tersebut secara langsung. \"Dari PT TLB itu sudah ada solusi, karena dari lokasi diantara 2 tower sutet disana memiliki jarak 300 meteran. Sedangkan yang lebar jalan tol yang kita perlukan itu hanya sekitar 50 meteran, jadi dengan demikian masih ada sisah sekitar 150 meteran lagi untuk sisi kanan dan kirinya itu jika diambil di tengah-tengah,\" ujar Hamka Sabri.
Sementara untuk PT Agri Andalas sendiri, Hamka mengaku, masih belum ada solusi penyelesaian. Namun setelah pihaknya melakukan koordinasi dengan pihak PT Agri Andalas sebelumnya mereka masih meminta waktu untuk melakukan rapat direksi terlebih dahulu. \"PT Agri Andalas tadi sudah kita hubungi, namun merek katakan mereka harus melakukan rapat direksi dulu,\" kata Hamka.
Sementara itu, terkait hal ini Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah MMA mengaku, optimis untuk kedua perusahaan tersebut akan dapat terselesaikan dengan cepat. Dimana Ia berharap proyek jalan tol pertama di Bengkulu ini dapat berlanjut ke tahap berikutnya, yakni penghitungan dan pembayaran ganti untung lahan. \"InsyaAllah ya, minggu-minggu ini itu sudah bisa kita selesaikan,\" tutupnya.(999)