ASN Harus Jauhi Narkoba

ASN Harus Jauhi Narkoba

KOTA MANNA,Bengkulu Ekspress– Dalam rangka menindaklanjuti Bengkulu Selatan (BS) bebas dari pengaruh narkoba yang dicanangkan saat peringatan hari anti narkoba beberapa waktun lalu, Pemda Bengkulu Selatan bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bengkulu Selatan menggelar sosialisasi anti narkoba di hotel Ayu, Kota Manna.

“ Semoga dengan adanya sosilisasi ini, aparatur sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemda Bengkulu Selatan benar-benar terbebas dari pengaruh narkoba,” kata Asisten 1 Bupati, Yunizar Hasan SH MP saat membuka acara sosialisasi tersebut mewakili Bupati Bengkulu Selatan, H Dirwan Mahmud SH, Kamis (27/7). Menurut Yunizar, seorang ASN harus memberikan contoh yang baik kepada warga Bengkulu Selatan dengan menjadi pribadi yang bebas dari narkoba. ASN juga harus membantu BNNK Bengkulu Selatan memerangi peredaran narkoba di Bengkulu Selatan. Sehingga ke depan generasi muda Bengkulu Selatan dihindarkan dari pengaruh narkoba.

“ Narkoba ini musuh bersama yang sangat mematikan, sehingga kita semua wajib bersama-sama memeranginya,” ujarnya. Oleh karena itu, dirinya berharap, jika ada ASN di lingkungan Pemda Bengkulu SelatanS terlibat dalam peredaran narkoba, maka silahkan aparat penegak hukum memprosesnya. Sebab ASN yang terlibat narkoba tidak akan bisa bekerja maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, ASN yang terlibat narkoba, jika dibiarkan akan mempengaruhi generasi muda.

“Kalau ada ASN yang terlibat narkoba, silahkan diproses hukum,” imbuhnya. Kepala BNNK Bengkulu Selatan, AKBP Ali Imron SE mengatakan, dalam sosialisasi tersebut, dirinya mengajak seluruh ASN di lingkungan Pemda Bengkulu Selatan memerangi peredaran narkoba di Bengkulu Selatan. Sehingga ke depan Bengkulu Selatan benar-benar bersih dari narkoba. Bahkan dirinya mengatakan tidak akan pandang bulu dalam menindak setiap orang yang terlibat narkoba.

“ kami kita bersama-sama mengantisipasi peredaran narkoba, Kami juga tidak akan pandang bulu dalam menindak siapapun yang terlibat narkoba,” tandas Ali Imron. (369)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: