Andreas Crismanto Ado, Gelandang Berbakat PS Bengkulu Berharap Bisa Bawa PS Bengkulu ‘Naik’ ke Lig

 Kesuksesan PS Bengkulu tidak lepas dari banyaknya pemain berbakat yang dimiliki oleh Laskar Tobo Kito tersebut, salah satunya Andreas Crismanto Ado pemain yang namanya sempat mencuat pada pertandingan PS Bengkulu saat melawan Persikabo di Bogor beberapa waktu lalu bahkan sempat menjadi perbincangan di beberapa media. Siapakah dia sebenarnya, berikut laporannya.

REWA YOKE D - KOTA BENGKULU

Andreas Crismanto Ado, Gelandang PS Bengkulu kelahiran Jakarta 15 Maret 1997 ini, sejak kecil sudah memiliki hobi bermain sepak bola dan bahkan bercita-cita menjadi pemain sepak bola professional.

Berkat dukungan sang ayah tercinta, keinginannya menjadi seorang pemain sepak bola akhirnya terwujud.

Andreas kemudian menimba ilmu sepak bola sejak kelas 4 SD di ASIOP Apacinti salah satu sekolah sepak bola di Jakarta dan sempat mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-19 beberapa bulan. Bagi Andreas bisa berlatih dan bermain bersama tim PS Bengkulu menjadi pengalaman pertama yang sebelumnya belum pernah berlatih dengan klub professional.

\"Dari kecil saya sudah dikenalkan sepakbola oleh papa saya, kebetulan beliau juga suka dengan sepakbola, dari kecil saya bercita cita ingin menjadi pesepakbola profesional dan bisa masuk timnas indonesia,\" ungkap Andreas kepada BE kemarin (11/5)

Kehadiran pemuda berdarah Jakarta itu mampu memberi energi tambahan bagi Tim PS Bengkulu untuk menyokong penyerangan. Motivasi Andreas bergabung di Tim PS Bengkulu adalah ingin membawa PS Bengkulu lebih baik lagi dalam segi prestasi.

\"Semoga dengan hasil dari kerja keras saya selama ini bisa membawa PS Bengkulu berbicara banyak di Liga 2 dan kalau bisa membawa PS Bengkulu ke Liga 1, karena di sepakbola apa saja bisa terjadi,\" ujar Andreas.

Banyak prestasi yang pernah diraih oleh Andreas, pengalamannya selama bermain bola sudah banyak prestasi yang telah diraih diantaranya, Festival SSI Arsenal di London, Inggris pada tahun 2007 menjadi juara 2, Gothia Cup Swedia 2010, Timnas pelajar U-15 di Thailand mendapatkan Juara 3 pada tahun 2013, Timnas Pelajar U-18 di Solo mendapatkan Juara 3 pada tahun 2015, dan sempat mengikuti seleksi timnas U-19 2016.

Atas seluruh prestasi yang sudah didapatkannya, Andreas mengaku belum begitu puas. Menurutnya apa yang sudah diraih selama ini belum ada apa-apanya. \"Saya masih perlu banyak berlatih dan belajar, semua yang saya raih belum ada apa-apanya,\" tuturnya ramah.

Melihat segudang prestasi yang sudah di raih oleh Andreas besar kemungkinan akan membuatnya dilirik oleh klub sepak bola lainnya. Ketika ditanya apakah ada tawaran bermain di klub sepak bola lainnya, Andreas enggan memberitahunya. \"Untuk tawaran dari klub lain maaf saya tidak bisa memberi tahu,\" ujarnya sambil tersenyum.

Andreas merupakan sosok pemain PS Bengkulu yang sempat namanya dikenal publik sejak berhasil mencetak banyak gol pada saat PS Bengkulu berhadapan dengan Persikabo di Bogor pada 23 April yang lalu. Walaupun banyak gol berhasil dibuat olehnya tetap tidak membuat gelandang PS Bengkulu yang satu ini menjadi tinggi hati.

\"Untuk masalah mencetak gol jujur saya lebih memikirkan kemenangan tim dari pada gol yang saya buat,\" ungkap Andreas.

Melihat di dua laga pertandingan PS Bengkulu, permainan Laskar Tobo Kito sempat mengalami penurunan mulai dari pertandingan yang tertahan imbang dengan Persika Karawang dan kekalahan di kandang lawan oleh Persita Tangerang, Andreas mengaku bahwa timnya sudah menyiapkan strategi khusus dalam laga lanjutan liga 2 melawan Cilegon United FC pada 20 Mei mendatang.

\"Untuk persiapan khusus pasti ada, apalagi di 2 pertandingan ini kami tidak dalam permainan terbaik kami, untuk tgl 20 Mei nanti kami ingin mengembalikan tren positif kami seperti di 2 laga awal,\" jelasnya.

Andreas berharap para supporter PS Bengkulu dapat terus mendukung dan memberikan doa untuk kemenangan PS Bengkulu di pertandingan liga 2.

\"Untuk panglimania dan masyarakat bengkulu jangan bosan untuk dukung kami, kami selalu butuh dukungan kalian, tanpa kalian kami bukan apa-apa,\" tutupnya.(*)

Sumber: