DPRD Minta Jalan Masjid Raya Diperbaiki

DPRD Minta Jalan Masjid Raya Diperbaiki

\"Ok BENGKULU, BE - Komisi III DPRD Provinsi meminta proyek pengaspalan jalan depan Islamic Center (IC)  dan Pemprov Bengkulu diperbaiki. Sebab hasilnya kurang bagus, akibat pelaksanaan dilakukan pada saat cuaca kurang bagus.  \"Kami tahu, saat pengaspalan dilakukan malam hari musim hujan, sehingga  aspalnya cepat rontok,\" kata Ketua Komisi III DPRD Provinsi, Suharto SE, didampingi angggota Komisi III lainnya,  Drs Anuar Rozali, Anperilizah, Aank Junaidi ST, Drs Gustianto, dan Ir Muharamin.

Dari hasil Sidak, aspal dinilai kurang padat, sehingga banyak batu-batu lepas. Jalan tersebut dikhawatirkan tidak bertahan lama, apabila tidak diperbaiki. \"Memang agregatnya kasar, tapi ini terlalu kasar. Waktu pekerjaan cuacanya tidak baik, memaksaa keadaan. Sehingga kita meminta diperbaiki,\" tambah Aan Junaidi ST.

Proyek yang dianggarkan sekitar Rp 1 miliar itu dianggap kurang maksimal sehingga, banyak kritik dari masyarakat yang menganggap DPRD tidak menjalankan fungsi pengawasan. \"Ya kita minta perbaiki  dengan agregat yang lebih halus. Sehingga, pori-pori tidak terlalu tampak,\" tegasnya.

Pejabat Penanggung Jawab Teknis Kegiatan (PPTK)  Diky Erlangga mengatakan, kalau memang ada yang kurang sesuai pelaksanaannya, pihaknya akan memerintahkan kontraktor untuk memperbaiki  lagi proyek jalan tersebut. Kalau gradasinya memang kasar, tapi kalau ada yang masih kurang, ya nanti kita perbaiki. Kita akan aspal lagi,\" katanya.

Namun, ia mengatakan jika proyek dengan item nama perbaikan pelataran Islamic Center dan Pemda yang dianggarkan Rp 1 miliar tersebut, telah sesuai speck dan konstruksinya. \"Saat dicek di laboratorium, ini sudah sesuai. Karena masih proses pemeliharaan, yang kurang-kurang ini, nanti akan diperbaiki,\" tegasnya. Islamic Center Kotor Ketua Komisi III DPRD Provinsi Suharto SE menyayangkan Islamic Center yang kondisinya kotor. Padahal bangunan tersebut dibangun dengan menghabiskan banyak anggaran. \"Kami menyayangkan, tempat ini (Islamic Center) kotor,\" katanya.  Selain itu, karena kubah Islamic Center tersebut bocor, ia mengatakan akan memperjuangkan anggaran pada APBD Provinsi.

\"Kami akan perjuangkan. Tapi, ya dijaga. Jangan sampai tidak dirawat, kesannya muibazir. Kalaupun disewa orang, ya tolong kebersihannya diperhatikan,\" ujarnya. (100)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: