Bundra: Pedagang Tetap Ditertibkan

TAIS, BE- Setelah mendapatkan dukungan dari masyarakat dari 14 kecamatan, akhirnya pemerintah kabupaten Seluma akan bertindak tegas terhadap pedagang membandel. Bahkan dipastikan minggu depan pedagang yang membandel akan dilakukan penggusuran. Hanya saja, seminggu ini terlebih dahulu dilihat kesadaran pedagang dan pembeli apakan masih berdatangan ke pasar tais yang nota bene telah resmi ditutup.

“Satu minggu ini kita lihat kesadaran pedagang dan pengunjung. Apakah masih mendatangi eks Pasar Tais atau tidak. Namun minggu kedepan pengusuran akan kita lakukan secara serentak bersama tim,”tegas Bupati Seluma H Bundra Jaya SH MH, kepada wartawan kemarin (2/2).

Ditegaskan Bupati, satu minggu kedepan ini tugasnya adalah memantau dan memperhatikan pedagang mana dan siapa orangnya yang masih bersikeras menempati eks Pasar Tais tersebut. Termasuk siapa saja pengunjung pasar yang masih mendatangi lokasi eks pasar tersebut untuk berbelanja. Sehingga satu minggu kedepan akan di pindahkan secara paksa.

“Sebelum dipindah secara paksa maka kita harap secara kesadarannya terlebih dahulu untuk pindah ke Pasar Sembayat,”tegasnya lagi.

Hanya saja, Bupati Seluma tidak menginginkan adanya aksi sweeping ke lokasi eks pasar tais ini. Dikhawatirkan aksi sweping ini akan menimbulkan permasalahan kedepannya. Termasuk kemungkinan terburuknya keributan dan kerusuhan. Sehingga kita untuk menghindarinya adalah dilakukan secara penggusuran secara paksa.

“Dengan artian waktu tenggang untuk menempati pasar sembayat masih ada satu minggu kedepan. Sehingga eks pedagang pasar tais untuk mempersiapkan untuk pindah ini,”ujarnya.

Bundra menyesalkan sikap segelintir pedagang yang enggan menempati pasar Sembayat. Pasalnya pemindahan ini tidak lain untuk perkembangan dan penataan perwajahan kota Seluma sendiri. Dimana selama 13 tahun ini Seluma belum ada pasar induk dan resmi. Sehingga sudah selayaknyalah Seluma untuk berbenah untuk kemajuan bersama termasuk kemajuan masyarakat seluma kedepannya. “Pemerintah itu ingin memajukan dan meningkatkan taraf hidup masyarakatnya bukan sebaliknya,”tegas Bupati Seluma kemarin.

Sementara itu, Darmansyah SE kembali menegaskan tetap untuk mendukung kebijakan pemda seluma. Termasuk menegaskan Pemkab Seluma melalui Dinas Perindagkop dan UKM untuk bisa bersikap tegas.

Dengan memindahkan seluruh pedagang ke lokasi Pasar Sembayat. Hanya saja, jika tidak bisa bertindak tegas maka masyarakat akan melakukan sweaping dan membongkar lokasi Pasar Tais saat ini dengan sendirinya.

“Jika tidak bisa bertindak tegas maka kami warga tais dan beberapa kecamatan ini akan melakukan sweping di pasar tais agar dilakukan penutupan. Mengingat 13 tahun mekar seluma belum ada pasar resmi,”cetusnya kemarin.(333)

Sumber: