Sukseskan Wonderful Bengkulu 2020
Jaga Keragaman Budaya
ARGA MAKMUR, BE- Bupati Bengkulu Utara (BU) Ir Mian mengukuhkan kepengurusan Badan Musyawarah Adat (BMA) Kabupaten BU. Pengkuhan ini berlangsung di Gedung Balai Daerah sekitar pukul 09.30 WIB, kemarin (11/1).
Dia menekankan agar pengurus BMA dapat mensukseskan program Gubernur Bengkulu Dr H Ridwan Mukti MH Wonderful Bengkulu 2020. Yakni mengisinya dengan pertunjukan dan penampilan keragaman budaya. Kabupaten BU harus mengambil andil besar dalam kesempatan tersebut. ‘’Wujudkan Wonderful Bengkulu 2020. Isi dengan keragaman budaya. Bengkulu Utara harus menjadi barometernya Provinsi Bengkulu,’’ ujar Bupati dalam sambutan usai pengukuhan.
Bupati turut menyampaikan dengan telah dikukuhkannya pengurusan BMA BU, maka harus memberikan penguatan, solit dan menyatukan semua elemen yang ada di Kabupaten BU. Untuk itu, BMA harus bisa mengcover semua multi etnik di BU. Sehingga ini menjadi wadah yang tidak membedakan sekat. ‘’Ini adalah Badan Musyawarah Adat. Jadi tidak ada perbedaan. Disinilah semuanya agar dapat disatukan guna mendukung kemajuan Bengkulu Utara,’’ ungkapnya.
Bupati juga menyebutkan Pemerintah Daerah (Pemda) BU juga telah mendorong pembentukan Peraturan Daerah (Perda) Adat. Tujuannya untuk mempertahankan kearifan lokal, kebudayaan dan kesenian. Sehingga siapapun nanti pemimpinnya kedepan, terangnya mempunyai acuan.
‘’Dengan adanya payung hukum Perda Adat nanti, maka ada acuan mengenai kebudayaan dan kearifan lokal ini,’’ terangnya.
Tak hanya itu, Bupati memastikan Perda Adat ini akan menjadi pembahasan dalam masa sidang pertama di DPRD BU tahun 2017. Dan ia pun berharap dalam pembahasan tidak ada kendala. Karena semuanya tentu dapat diselesaikan dengan baik. Apalagi Perda Adat ini guna mendukung pembangunan Kabupaten BU. ‘’Tak ada intervensi apapun dan tak ada kepentingan apapun. Ini murni untuk kita menjaga dan mempertahankan kearifan yang ada. Beriringan dengan pembangunan,’’ tuturnya.
Sebelumnya Ketua BMA BU Periode 2016-2021 H A Samid yang baru saja dikukuhkan mengatakan bahwa menjadi pengurus BMA merupakan tugas yang sangat berat. Namun ia berharap semua pengurus dapat menunjukkan kemampuan dalam bekerja. ‘’Perkataan dan perbuatan tentukan kedudukan seseorang. Maka selaku pengurus BMA sudah sewajarnya kita menunjukkan hal yang baik bagi lingkungan dan melestarikan kebudahan dan kearifan lokal yang ada di Bengkulu Utara,’’ pungkasnya.(816)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: