Ratusan KIS Dibagikan
BENGKULU, BE - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bengkulu bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Bengkulu memberikan tambahan penerima Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN KIS) kepada warga Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu, kemarin (21/7).
\"Sebanyak 882 jiwa mendapatkan KIS hari ini. Pembagian ini merupakan tahap kedua setelah sebelumnya dibagikan tahun 2015 lalu. Karena masih ada warga yang belum dapat, maka dibagikan hari ini,\" kata Kepala Dinas Sosial Kota Bengkulu, Syarifuddin C SH, kemarin (21/7).
Dijelaskannya, dari 13 kelurahan yang ada di Kecamatan Teluk Segara, terdapat satu kelurahan yang tidak terdaftar yaitu Kelurahan Pintu Batu. Penyebabnya pun belum diketahui, karena pihaknya mengaku hanya sebagai fasilitator dalam kegiatan pembagian KIS tersebut.
\"Kita membagikan berdasarkan data yang ada saja, jadi yang mendapatkan kartu saat ini yaitu warga Kelurahan Bajak, Berkas, Jitra, Kampung Bali, Kebun Keling, Kebun Ros, Malabero, Pasar Baru, Pasar Melintang, Pondok Besi, Sumur Meleleh dan Tengah Padang,\" papar Syarifuddin.
Lanjutnya, peserta yang mendapatkan kartu itu bisa langsung mengaksesnya di rumah sakit yang telah ditunjuk seperti Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bengkulu.
\"Banyak peserta yang masih bingung dengan kartu ini, jadi kita yang tahu prosedurnya sama-sama mengarahkan kepada mereka yang belum mengerti. Inikan sama dengan kartu BPJS yang lama, hanya wajahnya saja yang beda,\" imbuhnya.
Sementara itu, Walikota Bengkulu H Helmi Hasan SE pun turut membagikan KIS kepada warga sembari mengimbau agar menggunakannya sebaik mungkin.
Mengingat beberapa kasus yang terjadi, pengguna fasilitas kesehatan bukanlah yang berhak atau bukan si pemiliknya, melainkan orang lain.
\"KIS bisa diakses dimana saja dan kapan saja namun tidak untuk siapa saja. Jangan sampai kartu ini dipinjamkan atau pindah tangan kepada orang lain. Harap dijaga sebaik mungkin, dan selalu letakkan di dalam dompet kemanapun kita mau pergi,\" ujar Helmi.
Lanjutnya, warga yang mengalami gangguan penglihatan dan memerlukan kaca mata untuk membaca, bisa memanfaatkan kartu ini untuk mendapatkannya.
\"Kacamata dengan standar harga Rp 200 ribu bisa didapatkan secara gratis oleh pemilik kartu KIS ini. Banyak sekali manfaat yang dapat diakses, namun perlu diingat kembali gunakan kartu ini sebijak mungkin,\" tegasnya.
Selain walikota dan Kadis Sosial, nampak pula Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bengkulu, Mairiyanto SE MM pun ikut hadir dalam pembagikan KIS tersebut.
\"Tidak banyak yang sudah paham tentang KIS. Perlu diingat kembali, JKN adalah programnya, BPJS adalah lembaga yang menjalankannya, dan KIS adalah kartu keanggotaannya. Jadi, BPJS punya program JKN dan keluarannya KIS,\" terang Mairiyanto.
Dijelaskannya, warga yang saat ini menerima kartu ini bisa langsung diakses ke fasilitas kesehatan terdekat.
\"Semua indikasi medis dijamin langsung oleh pemerintah, jika peserta dalam keadaan emergency atau darurat, maka tidak usah lagi membuat rujukan di Puskesmas, segera bawa ke rumah sakit terdekat yang sudah berkomitmen mendukung JKN KIS,\" papar Mairiyanto.
Salah satu penerima JKN KIS yang merupakan salah satu warga Kecamatan Teluk Segara, Sumarti mengaku memang belum begitu memahami tentang penggunaan kartu tersebut.
\"Pokoknya yang saya tahu kartu ini bisa dipakai dimana dan kapan saja, selain itu tidak perlu bayar dan langsung pakai. Saya merasa senang dan merasa sangat terbantu karena merasa diperhatikan oleh pemerintah,\" pungkasnya. (cw4)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: