Emas Imitasi Diburu
BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Momen hari lebaran sudah menjadi tradisi menggunakan barang-barang baru seperti pakaian dan peralatan salat, tak terkecuali perhiasan emas. Disaat harga emas makin melejit, perhiasan imitasi menjadi salah satu pilihan alternatif bagi warga kelas ekonomi menengah. \"Kalau emas murni atau perak itu harganya masih mahal. Dari pada mati gaya saat lebaran nanti, lebih baik menggunakan emas imitasi yang harganya jauh lebih murah,\" ungkap salah satu pembeli emas imitasi di Toko Nayla Mega Mall, Safira, kemarin (3/7). Dikatakannya, emas murni harganya bisa mencapai Rp 550-Rp 600 ribu, sedangkan emas imitasi sangat murah. Cukup merogoh kocek sebesar Rp 30-Rp 100 ribu, para wanita sudah bisa memilih jenis yang diinginkan. \"Harga emas imitasi sekitar Rp 40 per gram, namun kalau beli banyak bisa ditawar. Jadi, cukup membawa uang Rp 100 ribu sudah dapat gelang rantai besar dan cincin,\" ungkap Safira sambil tersenyum. Salah satu pemilik toko emas, Suhartini (38) mengungkapkan, perhiasan emas palsu yang dijual beraneka ragam, sama halnya seperti perhiasan emas asli. Misalnya seperti, gelang, cincin, kalung dan giwang. \"Ukuran besarnya pun beragam, dari mulai seberat 3 gram hingga 20 gram. Sedangkan, harganya juga bervariatif mulai Rp 30 sampai ratusan ribu, jika pembeli banyak memborong maka harga akan jauh lebih murah,\" beber Suhartini. Dijelaskannya, menjelang lebaran dagangannya laris manis. Keuntungan yang didapatpun naik tiga kali lipat dari hari biasa. \"Jika hari biasanya hanya mendapat omset sebesar Rp 300- Rp 400 ribu, namun dalam pekan ini bisa membawa uang Rp 1 - Rp 2 juta dalam sehari,\" jelas Suhartini . Pembeli lainya, Dian (18) mengaku menggemari perhiasan perak berlapis sepuh emas putih bukan cuma lantaran harganya murah, tapi juga karena dapat dijual kembali atau tukar tambah. \"Sekilas memang tidak terlalu kelihatan. Kalau sudah dipakai cukup lama, biasanya baru ketahuan warnanya menghitam. Itupun kalau dirawat secara benar, tetap saja tidak kelihatan,\" ujarnya. Dian menambahkan, sengaja menunggu lebaran tiba untuk memakai perhiasan emas imitasi tersebut agar kilauannya lebih tahan lama. \"Dipakai saat lebaran saja biar awet warnanya. Emas imitasi ini keunggulannya banyak, karena harganya murah, aku jadi tidak takut kalau hilang atau ada yang mencuri,\" demikian Dian. (cw4)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: