Bengkulu Tuan Rumah ISYF 2015
BENGKULU, BE - Bengkulu akan menjadi tuan rumah pelaksanaan Indonesia Student and Youth Forum (ISYF) yang akan digelar 22-25 April 2015 mendatang. Agenda besar yang akan dihadiri ribuan pemuda se-Indonesia dan Asean ini digagas Wakil Gubernur Bengkulu, Sultan B Najamudin, mengingat selama ini ISYF belum pernah menggelar kegiatan di Provinsi Bengkulu. Sebagai bentuk persiapan, Jumat (24/10) kemarin, Wagub menggelar rapat dengan Asisten II Pemprov, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Kepala Biro Umum dan sejumlah pejabat eselon II lain yang dihadiri Direktur ISYF, A. Fajar Kurniawan. Dalam kesempatan itu, Sultan mengungkapkan, kegiatan ISYF tersebut akan dihadiri ribuan mahasiswa perwakilan 33 provinsi di Indonesia dan juga akan dihadiri Dubes dari berbagai negara. Pematerinya pun akan menghadirkan sejumlah tokoh politik nasional, Mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, Luhut Binsar Panjaitan, Prof Dr Tohir dan beberapa publik figur lainnya. \"Saya pastikan kegiatan ini akan mendatangkan manfaat besar bagi masyarakat dan pemuda Bengkulu. Kita akan membuat anggaran sekecil-kecilnya, tapi memiiki manfaat besar. Yang pasti kegiatan ini akan berbeda dengan peringatan HPN lalu yang tidak memiliki manfaat apa-apa, padahal sudah puluhan miliar yang kita keluarkan,\" ungkapnya. Selain itu, Sultan juga mengungkapkan, bahwa ia akan membangun monument pelajar se-Indonesia di Bengkulu. Monumen tersebut berasal dari tanah, yang dibawa oleh para mahasiswa dan pelajar dari semua daerah di Indonesia. \"Pokoknya setiap peserta membawa tanah ke Bengkulu, nanti tanah itu kita kumpulkan dan akan kita buat monumen pelajar Indonesia,\" ujarnya. Akan banyak kegiatan yang dilakukan, seperti diskusi publik, mempromosikan pariwisata Bengkulu, memberikan bekal kepada masyarakat dan pemuda dalam rangka menghadapi pasar bebas Asean 2015, dan sejumlah kegiatan lainnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu, Ir Edi Nevian sangat mendukung kegiatan tersebut, karena baginya sangat baik untuk mempromosikan pariwisata di Provinsi Bengkulu. \"Kami sangat setuju, karena kami sangat diuntungkan karena pariwisata yang dimiliki Bengkulu akan dipromosikan hingga ke Asen,\" sambutnya. Di bagian lain, Asisten II Pemprov, Ir H Edy Waluyo SH MM, menyatakan rencana kegiatan tersebut sangat tepat dibahas saat ini, karena APBD 2015 belum disahkan, sehingga masih ada peluang untuk menganggarkannya kegiatan tersebut melalui APBD Provinsi Bengkulu 2015. \"Nanti akan kita akomodir dalam APBD 2015, meskipun tidak sepenuhnya,\" singkatnya. Direktur ISYF, A. Fajar Kurniawan mengatakan, anggaran untuk pelaksanaan kegiatan tersebut tidak semuanya dibebankan kepada Pemerintah Provinsi Bengkulu, karena mereka juga memiliki anggaran tersendiri. Selain itu, ia juga berharap hasil kegiatan di Bengkulu bisa dibawa ke Asean untuk dijadikan refrensi tentang pemberdayaan pelajar dan pemuda di tingkat internasional. \"Kami sudah melaksanakan kegiatan ISYF ini di beberapa provinsi dan kabupaten di Indonesia, dan hasilnya sangat berdampak positif bagi daerah tuan rumah tersebut,\" tukasnya. (400)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: