Usulkan Sekprov Defenitif

Usulkan Sekprov Defenitif

BENGKULU, BE - Lamanya jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu dijabat oleh pelaksana tugas (Plt), mendapat sorotan dari anggota DPRD Provinsi Bengkulu.  Anggota dewan mendesak agar Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah SAg MPd kembali mengusulkan calon-calon Sekda definitif ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). \"Siapapun orangnya yang dijadikan oleh gubernur sebagai Sekda, kami tidak masalah dan kami menyerahkan itu sepenuhnya kepada gubernur. Yang penting adalah Sekda sudah definitif tidak lagi dijabat Plt,\" kritik Wakil Ketua II Terpilih DPRD Provinsi Bengkulu, Suharto SE MBA. Menurutnya, jika Sekda terlalu lama dijabat Plt, akan berpengaruh terhadap pembangunan, karena kewenangan Plt sendiri memiliki keterbatasan kewenangan, seperti tidak bisa menandatangani hal-hal yang sangat prinsip yang menyangkut mengenai tugasnya seperti pengesahan APBD dan pengambilan keputusan lainnya. \"Jika gubernur mau menjadikan pak Sumardi sebabagi sekda definitif pun kami dukung, karena bagi kami tidak mempersolakn siapa orangnya, yang jelas orang tersebut bisa bersinergi  dengan guberbur dan wakil gubernur  sehingga dapat menjalankan program-program yang sudah ditetapkan,\" jelasnya. Senada juga disampaikan Ketua Fraksi Demokrat, Ir Muharamin. Menurutnya, walaupun tidak ada kendala, namun secara etika kurang baik jika jabatan sekda dijabat oleh pelaksana tugas terlalu lama. \"Sebaiknya memang gubernur kembali mengusulkan sekda definitif agar birokrasi Pemprov terlihat kokoh,\" ujarnya. Untuk diketahui, sejak Drs H Asnawi A Lamat pensiun sebagai Sekda Provinsi pada 1 September 2013 lalu hingga saat ini jabatan sekda masih di-plt-kan. Saat Asnawi pensiun tersebut, Gubernur Junaidi Hamsyah langsung menunjuk Asisten III Setdaprov, Drs H Herry Syahriar MM sebagai pelaksana tugas (Plt) sekda. Namun pada akhir Januari 2014, Gubernur Junaidi kembali mengubah SK-nya dan menunjuk Asisten I Setdaprov, Drs H Sumardi MM sebagai Plt Sekda. Sebelumnya jabatan Asnawi berakhir, Junaidi juga pernah mengusulkan tiga nama calon Sekdaprov ke Kemendagri, yakni Sumardi, Kadisperindagkop Drs Rudi Perdana dan Drs Septemilian yang saat itu menjabat sebagai Kadisnakertrans. Namun ketiga nama tersebut dinformasikan tidak ada yang lulus fit and profer test yang dilakukan Kemendagri. Gubernur pun diminta mengusulkan nama lainnya, namun hingga saat ini gubernur masih nyaman dengan jabatan Sekda dijabat oleh Plt. (400)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: