Jalan Berdebu, Warga Pasang Spanduk
PASAR MANNA, BE – Warga Jalan Letnan Jahidin Kecamatan Pasar Manna, Bengkulu Selatan, terpaksa memasang spanduk bertuliskan larangan ngebut di sepanjang Jalan Letnan Jahidin. Pasalnya, sejak portal jalan dibongkar pihak kepolisian, kondisi Jalan Letnan Jahidin kembali ramai dipadati kendaraan yang berlalu lalang. Hal tersebut membuat jalan yang belum dibangun itu kembali berdebu. Jon Hendri, warga Jalan Letnan Jahidin, mengatakan, memang ada warga yang memasang spanduk peringatan supaya pengendara hanya melaju dengan kecepatan maksimal 20 km perjam. “Memang bukan saya yang pasang, namun warga kami inilah, saya berharap dengan adanya spanduk itu pengendara dapat mengindahkannya,” kata Jon Hendri, warga Jalan Jahidin, kepada BE kemarin. Menurut Jon Hendri, dengan hujan yang jarang mengguyur BS akhir-akhir ini telah membuat debu semakin banyak yang beterbangan disepanjang jalan. Dikatakannya, meskipun pengendara berjalan lamban, namun debu tetap banyak yang beterbangan, apa lagi dengan kecepatan tinggi dipastikan debu semakin banya. Oleh karena itu wargapun punya inisiatif pasang spanduk yang isinya meminta pengendara berjalan pelan dengan kecepatan maksimal 20 km perjam, Sehingga warga yang tidak menuruti isi spanduk itu disamakan dengan binatang dan siap-siap untuk diberikan sanksi warga dengan kendaraannya dilempari batu. Untuk mengurangi debu yang beterbangan itu, selain dengan dipasangnya spanduk, Jon berharap agar pemda BS punya kebijakan untuk dapat mengalihkan jalur kendaraan roda empat khususnya truk dan fuso. Sebab dengan melintasnya kendaraan itu, debu sangat banyak yang beterbangan. Akibatnya pernapasan warga terganggu. “Warga kami sudah berusaha dengan memasang spanduk untuk mengurangi debu, kami pun berharap pemda dapat mengalihkan jalur kendaraan roda empat lewat jalan lain agar debu tidak banyak yang beterbangan,” harap Jon Hendri. (369)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: