Penambang Ilegal Masik Marak

BINTUHAN,BE-Aktivitas penambangan ilegal di beberapa wilayah Kabupaten Kaur, belum juga kunjung berhenti. Seperti di Kecamatan Nasal misalnya, saat ini terus berlangsung, bahkan para penambang  sering kucing-kucingan dengan petugas. Buktinya berapa kali disergap petugas selalu luput. Padahal aksi penambangan setiap hari terus dilakukan dilokasi tersebut. Akibatnya pasir dipantai makin hari berkurang dan abrasi mengancam warga sekitar. “Bukan saja di Nasal, tapi penambang ilegal ini banyak di Kaur ini,” kata Ikhsan (42) warga sekitar, kemarin. Dikatakanya, setiap hari setidaknya 20 meter kubik pasir  dikeluarkan dari pantai. Selain pasir penambangan juga terjadi terhadap karang berada diatas pasir.  Mereka  tidak pernah jera mereka terus melakukan penambangan menggunakan mobil kecil. “Kalau pagi mulai pukul 06.30 WIB sampai dengan pukul 08.00 WIB sementara kalau sore mulai pukul 16.00 hingga menjelang magrib.  juga dibeberapa desa di kecamatan kami ada tiga titik, pelakunya juga datang dari berbagai kecamatan termasuk Kaur Selatan dan Maje,\" ujarnya. Terkait hal ini Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu (KPTSP) Kaur Anuar Sanusi, S.Pd membenarkan sudah menerima laporan terbut, bahkan pihaknya  sendiri sudah berapa kali melakukan sidak, namun hasilnya selalu nihil.  \"Kami juga kewalahan, sebab meski kedapatan namun tidak ada efek jera akibatnya mereka kembali melakukan penambangan lagi, sebab hanya diberikan peringatan dan tidak ditindak,\" katanya. Ditambahkaya,pihaknya sangat  menyangkan ulah oknum yang tidak bertanggung jawab tersebut, sebab bukan hanya di Kecamatan Nasal saja namun juga terjadi dibeberapa lokasi lain yang juga para penambang terkesan main kucing kucingan saat dilakukan penertiban. \"Kami berharap bila menemukan ada aktifitas penambangan dapat secara bersama sama mencegah, sebab bila dibiarkan maka dampaknya selain abrasi juga merugikan daerah,\"jelasnya.(618)

Sumber: