19 Peserta UN Terancam Gagal

19 Peserta UN Terancam Gagal

BINTUHAN,BE- Pelaksanaan Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan (UNPK) Paket B (SMP) hari kedua di Kabupaten, Selasa (6/5) berjalan lancar. Namun sayang, dari 38 peserta yang terdaf 19 peserta yang tak ikut ujian. Sehingga mereka terancam gagal lulus tahun ini. Kepala Dispenbud Kaur Daud Abdullah, S.Pd melalui Kabid Dikdas David Marsal, A, Md mengatakan, mereka terancam tak lulus, setelah mangkir dari ujian nasional yang digelar mulai Senin (5/5). “Mereka tidak hadir di ujian nasional karena berbagai alasan. Ada yang sakit,  ada yang baru saja melahirkan, hingga ada yang bekerja dan lainya,”kata Davi kemarin. Lebih lanjut ia mengatakan,p mereka ini, pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Kaur masih memberikan kesempatan untuk mengikuti UN Kesetaraan untuk yang akan mendatang. “Setiap mereka yang tidak hadir di UN kali ini, sudah kami data dan kami minta  membuat surat pernyataan menyangkut alasan mereka absen. Dengan begitu, mereka  masih diberi kesempatan untuk mengikuti UN yang akan datang,”ujarnya. Ditambahkanya, para peserta yang tidak ikut ujian ini hampir menyebar secara merata di tiap kecamatan dikabupaten Kaur, yang lebih banyak menjadi nelayan. “Kebanyakan mereka yang tidak hadir ini dengan alasan bekerja, karena pesertanya itu mayoritas pekerja atau ibu rumah tangga,”ujarnya. Ditambahkanya, kesadaran mereka akan pendidikan sudah mulai baik, meski berhadapan dengan berbagai kondisi. Terlepas berbagai anggapan negatif yang sempat hinggap pada mereka. Namun itu semua bisa dimaklumi, karena menurut David, Paket B ini berbeda dengan sekolah formal. “Kesadarannya belajar itu yang penting. Oleh karena itu, kita harus memberi ruang dan kesempatan bagi mereka untuk belajar,” jelasnya.(618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: