Pelaku Mesum Kabur
BENGKULU, BE - Ketiga mahasiswi dan 2 pria paruh baya yang digerebek warga berbuat mesum di RT 41 Jalan Sungai Rupat, Pagar Dewa, Selebar, Kota Bengkulu, Rabu malam lalu, informasinya telah kabur. Sementara saat BE mendatangi rumah nomor 4 di RT 41 tempat lokasi penggerebekan, RW 08 Pagar Dewa, Selebar, Kota Bengkulu lokasi penggerbekan tersebut, pintu rumah dalam keadaan terkunci. Di dalam rumah tersebut sudah kosong, serta barang-barang yang ada di dalam rumah tersebut tidak ada lagi. Kelima pelaku sendiri diduga telah melarikan diri sebelum warga meminta pertanggungjawaban untuk melakukan cuci kampung sesuai adat yang berlaku. Menurut Siti (42), warga setempat, pintu rumah tersebut sejak pagi kemarin tak pernah terbuka. Setelah warga datang dan melakukan pengecekan, mereka sudah tidak ada di rumah tersebut. \"Dengar dari warga yang mengecek rumah tadi, orangnya tidak ada lagi,\" katanya. Namun warga sekitar tidak melihat mereka keluar dari rumah tersebut, ditambah lagi warga juga tidak tahu kemana arah perginya kelima pelaku tersebut. \"Tidak tahu mereka pergi kemana, warga tidak ada yang tahu,\" ujarnya. Hal sama disampaikan Ketua RT 41 Zirpan Junaidi. Ia mengatakan, kelima pelaku tersebut akan bertanggungjawab atas tindakan dan perbuatan mereka. Akan tetapi, saat ia menghubungi pelaku tersebut nomor yang mereka berikan sudah tidak aktif. Dalam kesepakatan itu, pak Dd sendiri bertanggung jawab sesuai adat berlaku. Sedangkan ketiga wanita tersebut dipanggil orang tuanya. \"Dalam musyawarah malam tadi kita sudah sepakat untuk meelakukan cuci kampung, akan tetapi saat kita hendak koordinasi lagi nomor hp Dd sudah tidak aktif lagi. Dirumahnya juga mereka sudah tidak ada lagi,\" kata Zirpan. Dugaan sementara, kaburnya kelima pelaku tersebut dikarenakan warga yang sedang sibuk dalam penghitungan TPS. Sehingga kelima pelaku tersebut melarikan diri pada malam dini hari. Hal ini dikarenakan tanpa adanya jaminan terhadap kelima pelaku. Sulitnya lagi, ketiga perempuan tersebut tidak memiliki KTP. \"Kesepakatan malam tadi (9/4) sudah deal, perempuan tersebut memanggil orang tuanya. Sehingga kita percaya dan tidak memerlukan jaminan kepada mereka,\" ucapnya. Namun Zirpan menyatakan, pihaknya masih menunggu itikad baik dari kelima pelaku. Apabila, kelima pelaku mesum tersebut tidak juga mempertanggungjawabkan perbuatan mereka, maka kasus tersebut akan dilaporkan ke polisi. \"Kalau memang mereka tidak datang lagi hal ini akan kita laporkan ke polisi, lagi pula polisi sudah melihat sendiri,\" ungkapnya. Zirpan menambahkan, peristiwa pelaku mesum yang kabur memang pernah terjadi di daerah mereka. \"Kejadian ini bukan sekali dua kali, tapi sering. Kita sudah melakukan penggerebekan, namun setelah dilakukan musyawarah dan mufakat, mereka kabur,\" katanya.(cw3)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: