Dana Anugrah Peduli Budaya
BENGKULU, BE - Tidak banyak calon anggota legislatif (Caleg) yang betarung di pemilu legislatif (Pileg) 9 April mendatang, memiliki kepedulian terhadap budaya. Tatapi lain dengan caleg DPR RI daerah pemilihan provinsi Bengkulu Dana Anugrah Rafliansyah, politisi Partai Demokrasi Indonesai Perjuangan (PDIP) tersebut sangat penduli dengan Kebudayaan Bengkulu. Kepedulian politisi berdarah Bengkulu tersebut akan kelestarian budaya daerah asalnya, nampak dari beberapa kegiatan yang dilakukannya. Seperti Kemarin (22/3) bertemapat dilapangan merdek Kota Bengkulu, Yayasan Fatmawati mengelar perlombaan tokok Dol, bagi para pemuda. \"Saya berharap semua pihak memiliki kesadaran untuk pelestarian budaya Bengkulu, sebab kita bukan hanya memiliki bunga rafflesia. Ada musik yang memilik nilai seni tinggi untuk didengar oleh orang dari luar,\" ungkap Dana usai membuka lomba dol kemarin. Dikatakan Dana budaya dol yang dimiliki Bengkulu ini, seharusnya dapat dikemas untuk ditampilnya secara nasional bahkan intenasiona. Karena tari dan musik dol Bengkulu memiliki daya tarik tersendiri bagi pendengarnya, irmana serta ornamen yang ditawarkan sangat membuat decak kagum para penonton. \"Lihat saja diadakan seperti ini saja, masyarakat banyak menonton. Bagiaman kalau dikemas dengan baik tentunya akan mengundung masyarakat luar untuk datang ke Bengkulu,\" tegas keturunan keluarga istri proklamator bangsa Ir Soekarno tersebut. Dalam kegiatan yang dilakukan selama dua hari tersebut, sebanyak 33 sanggar dan club dol Kota Bengkulu bertarung untuk mendapatkan trofi dan uang pembinaan dari Yayasan Fatmawati. \"Sponsornya bukan diri saya, tetapi yayasan. Ada trofi dan uang pembinaam,\" tegas Dana. Pembukanan sendiri berlangsung meriah dengan dihadiri ratusan warga masyarakat yang memenuhi kawasan lapangan merdeka. Masyarakat dan sanggar serta club Dol tersebut nampak antusian melihat fatival dol yang jarang sekali dilaksanakan kalau bukan menjelang pelaksanaan tabot. \"Kalau seperti ini bagus, semoga makin banyak lagi orang yang peduli dengan kebudayaan musik Dol,\" jelas penonton yang mengaku bernama Andri dilokasi kegiatan kemarin. (320)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: