Siswa SMA dan SMK Tawuran

Siswa SMA dan SMK Tawuran

\"PolisiBINTUHAN, BE - Puluhan personel Polres Kaur bergerak cepat Jumat (28/2) siang kemarin hingga menorehkan prestasi membanggakan.  Pasalnya, aksi tawuran pelajar SMA 5 Maje dengan SMK Ma’arif yang nyaris saja pecah berhasil digagalkan polisi dengan baik. Peristiwa tersebut terjadi pukul 100.00 WIB kemarin. Segerombol siswa SMK Ma’arif langsung menyerang siswa SMA 5 saat usai kegiatan renang di kolam renang Taman Binika. Lantas, seketika polisi yang mendapat laporan langsung datang dan menghalau kedua belah pihak massa. Al hasil lagi, anak-anak dari dua sekolah berbeda itu pun membubarkan diri, meninggalkan lokasi di Jalan Muara Sambat Kabupaten Kaur. “Kami itu tadi pagi renang, tiba-tiba mau pulang kami diserang langsung oleh anak SMK itu. Padahal saya tidak tahu sebabnya apa,” tutur Aldino Kurnia Sandi (18) siswa SMA 5 mengungkakan versinya. Sebelum dibubarkan polisi, sambil berteriak, sebagian pelajar SMK juga sempat baku hantam dengan pelajar SMA 5 itu. Bahkan ada sebagian pelajar yang mengalami luka memar di bagian wajah akibat ditinju para pelajar itu.  Kemudian tidak lama berselang, percobaan aksi tawuran ini diketahui aparat berwajib, sehingga dalam hitungan menit puluhan personel  dari Polres setempat langsung turun kelokasi untuk mengamankan para pelajar itu. Setidaknya Polisi berhasil mengamankan satu pelajar dari siswa SMA 5 yang ikut dalam aksi tawuran tersebut. “Saya itu tidak tahu sama sekali masalah ini, tiba-tiba kami diserang dan langsung ditinju,” ujarnya. Sementara itu Kepala Sekolah SMA 5 Rusni Aprita SPd membenarkan aksi tawuran antara pelajar SMA 5 dan SMK Ma’arif, dikatakannya, pihaknya belum mengetahui asal usul peristiwa penyebab tawuran tersebut. “Saat ini kami sedang mengurusi siswa kita yang berada di Polres, dan kita semua ini akan cari permasalahannya. Untuk diselesaikan dan jangan sampai terjadi lagi,” kata Rusni kemarin. Kapolres AKBP Dirmanto SH SIK melalui Kasat Reskrim AKP Ahmad Mega Rahmawan SP mengatakan, aksi tawuran ini langsung diketahui pihaknya, yang mendapat informasi jika ada ada pelajar yang akan melakukan tawuran. “Dari tawuran ini kita berhasil mengamankan 3 unit motor  milik pelajar itu, dan satu orang juga kita amankan, guna untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” pungkasnya. (618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: