Wabup Tak Perlu Gelisah
CURUP, BE - Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah meminta Wakil Bupati Rejang Lebong Syafewi untuk tidak gelisah dan melakukan pekerjaan sesuai dengan tugas dan fungsinya. Pesan ini disampaikan Junaidi usai melantik Syafewi di gedung DPRD Kabupaten Rejang Lebong, Selasa (8/10). \"Penyebab kita gelisah menjalankan jabatan yang diberikan karena ada ketakutan, karena apa yang dilakukan salah menurut aturan dan salah menurut Allah SWT. Contohnya jika wakil bupati yang baru dilantik, ingin merebut kursi Bupati, jadi gelisah\" tegasnya. Junaidi mengungkapkan, dirinya telah menjalankan 3 fase pemerintahan di Provinsi Bengkulu. Mulai dari Wakil Gubernur, Plt Gubernur dan akhirnya menjadi Gubernur meski sempat digagalkan dalam pelantikan. \"Semua ini karena takdir yang diberikan Allah kepada saya, jabatan yang diberikan kepada kita semua sudah ditakdirkan,\" ungkapnya. Gubernur meminta agar Wakil Bupati RL yang telah dilantik, bisa segera berkoordinasi dengan Bupati dalam menjalankan berbagai visi dan misi pemerintahan yang telah di cita-citakan. \"Wakil bupati wajib memberikan masukan konstruktif kepada Bupati, menyerap aspirasi masyarakat dan pengawasan. Lakukan semuanya sesuai tugas dan fungsi, berjalan seiring untuk mewujudkan cita-cita pemerintahan insya Allah tidak akan gelisah,\" pintanya. Disisi lain, pelaksanaan pelantikan Wakil Bupati RL dihadiri sejumlah pejabat Forum Koordinasi Pemerintah Provinsi Bengkulu, dan sejumlah pimpinan daerah. Diantaranya Ketua DPRD Provinsi Bengkulu Kurnia Utama, Wakil Walikota Bengkulu Patriana Sosialinda, Wakil Bupati Lebong Panca Wijaya, serta sejumlah pejabat dan anggota DPRD. (999)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: