Satu Juta Sengon Ditanam

Satu Juta Sengon Ditanam

KOTA BINTUHAN, BE – Saat ini di Persemaian permanen yang dibawah badan Pengawasan Daerah Aliran Sungai (Bappedas) Bengkulu di Pondok Pusaka Padang Kempas Pemkab Kaur. Saat ini sudah menyemaikan 1 juta pohon Sengon dan jabon, namun dari jumlah tersebut.  Sebagian sudah ditanam oleh kelompok dan masyarakat disejumlah wilayah kabupaten Kaur. \"Memang saat ini ada yang disemaikan baru berumur satu minggu, ada juga yang ditanam,\" kata Kepala persemaian Pembibitan Pondok Pusaka Permanen Burzian, kemarin. Dikatakanya, hingga  saat ini juga permintaan bibit Sengon dan Jabon terus berdatanga, namun karena  kapasitas persemaian tersebut hanya mampu menampung 1 juta pohon dalam satu kali persemaian. Pihaknya tetap melakukan persemian pembibitan jika ada bibit yang sudah siap tanam, maka akan dipindahkan sehingga bisa teratasi untuk pembibitan selanjutnya. \"Saat ini persemaian yang tersedia baru bisa menampung 1 juta pohon dan ini sudah kita lakukan sejak awal tahun ini, kemungkinan dua minggu yang akan datang sudah bisa di tanam,\" katanya. Dijelaskanya,  walupun masih disemai pihaknya masih menerima pesanan bila ada warga kaur yang menginginkan bibit. Bahkan untuk biaya penyemaian dan pembelian bibit sama sekali tidak dibebankan kepada warga bila memang benar benar berniat untuk menanam bibit kayu kayuan.  \"Tidak ada biaya penyemaian hanya saja untuk pengangkutan kami tidak tanggung, bagi yang minat dengan bibit jabon dan Sengon silakan ambil dan tanam. Syaratnya lahan yang akan ditanam dan lokasi serta yang menamnya harus jelas dan ditanam di Kabupaten Kaur,\" jelasnya. Sementara itu, Untuk mendapatkan bibit tersebut, pemohon diminta membuat surat pengajuan, baik dari kelompok atau individu, hanya saja dibatasi dengan maksimal 4 ribu batang per satu orang. Bibit tersebut yang sudah berumur berapa bulan itu sudah siap ditanam dan tinggal memindahkan kelokasi penanaman lagi.  \"Saat ini yang masih ada bibit jabon dan sengon, sedangkan bibit karet  sudah habis dan akan disemaikan kembali pada dua bulan mendatang,\" jelasnya.(***)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: