Polisi Sambangi Sekolah
BENGKULU,BE- Kepolisian dari Direktorat Lalu Lintas Polda Bengkulu dan jajaran kemarin menyambangi berbagai sekolah di Kota Bengkulu. Kunjungan ke sekolah ini dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Polisi Lalu Lintas ke-58. Sekaligus mensosialisasikan tertib berlalu lintas kepada para siswa. Tujuannya, untuk menanamkan kebiasaan berlalu lintas yang baik dan aman sejak usia dini. \"Untuk ulang tahun lantas ke 58 ini, kita memang sengaja mengkampanyekan tertib lalu lintas di sekolah, mulai dari SD sampai SMA,\" ungkap Dirlantas Polda Bengkulu, Kombes Pol Beni Ali Sik, SH, saat ditemui digedung lantas kemarin (23/9). Beni menambahkan pelopor berlalu lintas itu, tujuan dari program Dit Lantas tersebut, guna menekan angka kecelakaan di Provinsi Bengkulu. Upacara ulang tahun lantas ke -58 itu puncaknya digelar di SMA 7 Bengkulu. Acaranya diikuti oleh ratusan para siswa sekolah yang terletak di kawasan Lingkar Barat tersebut. Dirlantas menambahkan, kegiatan ini juga dimaksudkan agar anggota Polri lebih dekat dengan para pelajar. Polisi pun Dapat bertatap muka, berbicara dan menyampaikan langsung beberapa hal yang penting, seperti masalh keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas dijalan. \"Kecelakan lalulintas ini tangung jawab kita semua. Juga untuk orang tuanya hendaknya selalu lebih mewaspadai anak-anaknya saat berkendara,\"ujarnya. Berdasarkan data dari nasional, tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia dewasa ini sudah sampai pada titik yang sangat memrihatinkan. Pada tahun 2011 tercatat angka kecelakaan sebanyak 32.667 orang meninggal dunia. Tahun 2012 turun menjadi 29.654 kasus. Apabila dianalisis secara kuantitatif, dalam sebulan angka kematin mencapai 2.471 orang. Angka ini setara dengan 82 orang perhari atau dalam setiap jam terdapat 3 hingga 4 jiwa yang meninggal dunia, akibat kecelakan lalu lintas. \"Angka kecelakaan ini seperti perang kalau kita lihat dari data nasional,dan angka paling tinggi disebabkan melawan arus,\"ungkapnya. Ditambahkan Ali, bila fokus analisa diarahkan pada pelaku yang terlibat. Disepanjang bulan Januari hingga September 2013, telah terjadi sebanyak 244 kasus kecelakaan setiap hari. Apabilah diperhatikan secara detail, ternyata hampir 20 persen diantaranya melibatkan remaja berusia dibawa 16 tahun dengan status pelajar. \"Dari sana dapat maknai, budaya disiplin berlalu lintas khususnya pelajar masih sangat rendah,\'\' katanya. Sedangakan untuk angka kecelakan lalu lintas di Provinsi Bengkulu terdapat 202 yang meningal dunia, luka berat 267, luka ringan 494, tilang 160 dan kerugian sekitar 1,4 miliar. Angka kecelaan tersebut terhitung mulai bulan Januari hingga Agustus 2013. \"Kecelakan lalu lintas di Provinsi Bengkulu ini menurun. Jika dibandingkan tahun sebelumnya. Korban rata-rata berusia produktif,\"ujarnya. (618)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: