Kartu Kuning Masih Minim

Kartu Kuning Masih Minim

KEPAHIANG, BE - Walaupun sebentar lagi akan memasuki masa pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kepahiang. Faktanya, baru ada sebanyak 9 orang pencari kerja (Pencaker) saja yang melakukan proses pembuatan kartu pencari kerja atau yang lebih dikenal dengan kartu kuning. Hal ini seperti data yang terdapat pada Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertransos) Kepahiang. \"Untuk bulan September saat ini baru kita keluarkan sebanyak 9 kartu kuning, sedangkan untuk bulan Agustus lalu sebanyak 38 kartu kuning,\" ujar Kadis Sosnakertrans Kepahiang, Peryandi SSos melalui Kabid P2DTK Herawati SSos, kemarin. Dikatakannya, walapun sudah memasuki masa pendaftaran CPNS, namun belum terlihat lonjakan warga untuk membuat kartu untuk pencaker ini. \"Rata-rata setiap harinya warga yang datang paling banyak 4 orang untuk membuat kartu ini. Saat ditanya keperluan pembuatan kartu pencaker itu, rata-rata alasan warga untuk mendaftar tes CPNS. Hanya saja, kitapun belum tahu pasti apakah kartu pencaker itu sebagai salah satu syarat daftar CPNS atau tidak,\" jelasnya Menurutnya,  saat ini seharusnya sudah terjadi lonjakan pembuatan kartu kuning buat pencaker, seperti haknya tahun-tahun sebelumnya. Kondisi ini sedikit berbeda dengan prediksi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) yang menyampaikan pendaftar tes CPNS mencapai ribuan orang. \"Namun tidak menutup kemungkinan juga normalnya pembuatan kartu pencaker ini khususnya di kabupaten kita karena formasi sedikit, itupun hanya tenaga guru saja,\" katanya. Lebih jauh dikatakannya, terkait soal pembuatan pencaker ini, memang ada beberapa syarat yang ditetapkan dan harus dipenuhi warga. Diantaranya berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP), ijazah terakhir dan pas foto ukuran 3 x 4 cm. \"Yang jelas jika warga membutuhkan kartu pencaker itu, maka kitapun selaku SKPD berkewajiban melayani. Terlepas pembuatan itu gunanya untuk apa bagi warga,\" tandasnya. (505)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: