Karyawan PT Bio Tuntut Kesejahteraan
BENGKULU, BE - Sebanyak 200 karyawan PT Bio Nusantara Teknologi datang menyerbu atasan mereka yang berada di kantor perusahaan itu di Kelurahan Jitra Kecamatan Teluk Segara, kemarin. Mereka menuntut kesejahteraan kepada General Manager PT Bio Nusantara Teknologi, Drs Cecep Wahyu. Zikri, salah seorang karyawan yang dijumpai di tengah-tengah kerumunan karyawan yang memadati kantor perusahaan itu mengatakan, mereka mengajukan beberapa tuntutan. Diantaranya adalah meminta agar Maneger PT Bio Nusantara Teknologi membayarkan uang lembur mereka selama setengah jam kerja setiap harinya. Selain itu para karyawan juga meminta agar pola kerja mereka yang semula 5 hari kerja 1 hari libur dapat dikembalikan seperti sediakala, yakni 4 hari kerja 2 hari libur. \"Kami juga menuntut agar uang makan besarnya Rp 97 ribu perbulan. Karena sekarang ini harga-harga kebutuhan bahan pokok sudah naik semua. Termasuk harga beras sekarang sudah mahal,\" kata pria yang sudah bekerja di PT Bio Nusantara Teknologi selama 4 tahun lamanya ini. Para karyawan lanjutnya, juga mengeluhkan tidak menentunya waktu saat mereka dirumahkan. Hal ini telah mereka alami sejak tanggal 14 Juli kemarin. \"Entah apa alasannya. Maka kita ramai-ramai ke sini juga untuk menanyakan hal itu,\" paparnya. Karena derasnya desakan massa karyawan yang hendak bertemu, akhirnya sejumlah pimpinan manajemen dan komisaris PT Bio Nusantara Teknologi, datang ke kantor sekitar pukul 11.00 WIB. Para security perusahaan yang mengamankan situasi mempersilakan 8 orang perwakilan karyawan untuk datang menemui para pimpinan perusahaan tersebut. Semula negoisasi tampak alot. Sejumlah perwakilan karyawan harus keluar masuk untuk menuntaskan satu persatu tuntutan yang mereka ajukan. Namun setelah beberapa jam kemudian, para perwakilan tersebut keluar dan memberitahukan hasil negoisasi kepada para karyawan. Ikhwan, juru bicara para karyawan menyampaikan hasil negoisasi tersebut diantaranya, pihak pimpinan perusahaan bersedia untuk memenuhi tuntutan kesejahteraan yang mereka sampaikan. Kata dia, pihak perusahaan juga bersedia membayarkan uang lembur yang mereka pinta. Selain itu, juga dibuat kesepakatan bahwa perusahaan tidak akan membayar bila ada diantara karyawan yang tidak bekerja pada saat-saat tertentu. \"Yang jelas komitmen mereka tadi kita lihat bagus. Kesepakatan ini harus kita kawal agar tidak melenceng dan diabaikan,\" sampainya. Sementara masalah pola sift, Ikhwan menjelaskan, pihak perusahaan masih belum menetapkannya secara baku. Besar kemungkinan, terang Ikhwan, proses sift ini akan dijalankan secara acak. \"Para pimpinan tadi juga berjanji akan memperbaiki pola manajemen perusahaan,\" tandasnya. Dikonfirmasi usia negoisasi, General Manager PT Bio Nusantara Teknologi, Drs Cecep Wahyu menyatakan, pihak perusahaan akan mengakomodir seluruh tuntutan karyawan. Hanya saja, masalah pola kerja akan dibahas lebih lanjut dikemudian hari dengan mempertimbangkan banyak aspek. Pasalnya, perusahaan dalam kondisi merugi bila pola kerja salah diterapkan. Usai mendapatkan penjelasan tersebut, para karyawan tampak menerima keputusan itu dan membubarkan diri. Mereka sama-sama bersepaham bahwa hasil keputusan tersebut akan dikawal bersama-sama. (009)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: