Anjlok, Evaluasi Semua Pihak

Anjlok, Evaluasi Semua Pihak

BENGKULU, BE - Anjloknya nilai Ujian Nasional tingkat SMP sederajat di Kota Bengkulu mengundang keprihatinan Wakil Walikota Bengkulu Ir Patriana Sosialinda. Karenanya, ia berharap agar ada sebuah evaluasi menyeluruh terhadap semua pihak yang terkait terhadap maju atau mundurnya pendidikan di Kota Bengkulu. \"Evaluasi semua pihak yang terkait dengan pendidikan kita. Evaluasi itu akan menjadi pedoman bagi kita untuk mencari solusi agar hal ini tidak terjadi kembali dikemudian hari,\" katanya kepada wartawan media ini, kemarin. Evaluasi ini menurutnya penting, karena bagi politisi Golkar yang akrab disapa Linda ini, sektor pendidikan membutuhkan kesinergian semua pihak untuk dijalankan secara berkesinambungan. Baik pemerintah sebagai regulator, pendidik sebagai pengajar, orang tua sebagai pengasuh maupun semua lingkungan sosial yang membentuk watak dan karakter si pelajar. \"Semua pihak harus merasa ikut terpanggil untuk mempersiapkan generasi penerus yang mumpuni. Jadikan hasil ujian UN yang sekarang sebagai bahan refleski bagi kita untuk melangkah lebih baik lagi dimasa-masa yang akan datang,\" ujarnya. Mengenai siswa-siswi SMP sederajat yang belum lulus, Linda menyarankan agar mereka dapat mengambil ujian paket B. Ia sendiri telah mengeluarkan instruksi kepada Dinas Pendidikan Kota untuk memfasilitasi hal ini. \"Saya sudah minta kepada Pak Marjon (Kepala Dispendik Kota, red) untuk memfasilitasi hal ini bersama PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) di kota,\" bebernya. Linda kurang sependapat mengenai pandangan bahwa anjloknya nilai UN tingkat SMP sederajat ini dikarenakan kurangnya kesejahteraan para guru. Pasalnya menurut dia, pada setiap guru sebenarnya sudah tertanam sifat keikhlasan. \"Dalam diri seorang guru itu sudah tertanam kemuliaan jiwa berbentuk keikhlasan dalam bekerja. Saya kira sekarang sudah cukup banyak program-program yang ditujukan bagi peningkatan kesejahteraan para guru. Tinggal bagaimana memaksimalkannya dalam bentuk kerja yang berkualitas,\" tandasnya. (009)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: