Bantah Ada Honorer KII “Siluman”
TUBEI, BE - Terkait adanya informasi yang mengatakan adanya honorer data base kategori II \"siluman\" atau fiktif, dibantah oleh pihak Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Lebong.
Kepala BKD Lebong HM Ali A Hadi SH melalui Kabid Pengadaan Pegawai dan Organisasi H Guntur SSos kepada wartawan mengatakan, YN salah satu honorer yang disebut siluman, saat verifikasi juga menyertakan surat pernyataan bahwa data yang disampaikan tidak ada yang fiktif.
Mengenai surat sanggahan yang disampaikan ke pihak BKD tersebut masih meragukan, pasalnya surat sanggahan yang disampaikan ke pihaknya tersebut tidak disertai dengan tanda tangan di atas materai dan seperti surat kaleng.
\"Bukannya kita tidak merespon surat sanggahan tersebut, tetapi dalam surat sanggahan tersebut nama-nama yang disebutkan dalam surat sebagai penyanggah, tidak membubuhkan tanda tangan masing-masing. Serta laporan yang disampaikan juga tidak ditandatangani di atas materai, sehingga surat yang disampaikan kepada mereka seperti surat kaleng,\" jelas Guntur.
Jika dalam surat sanggahan tersebut ditandatangani dan dibubuhi materai, menurut Guntur, hal tersebut baru bisa ditindaklanjuti oleh pihak BKD Kabupaten Lebong.
\"Yang menentukan kelulusan dari hasil verifikasi honorer database K II itukan dari (pemerintah) pusat, bukan ditentukan dari BKD Lebong. Jadi hal tersebut memang telah sesuai dengan proses verikasi yang dilakukan tim dari pusat,\" kata Guntur.
Selain itu, pihak Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lebong hanya sebagai fasilitas dalam hal pendataan dan mengajukan berkas tersebut ke pusat untuk dilakukan verifikasi data.
\"Jadi soal yang masuk nominasi itu kita tidak tahu, sebab itu dari pusat yang menentukan. Kita di BKD hanya sekedar mengajukan saja,\" pungkas Guntur.(***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: