HONDA BANNER
BPBDBANNER

?Saldo Nasabah Raib karena ATM Tertelan, BRI Bengkulu Tolak Ganti Rugi karena Bukan Kesalahan Sistem ?

?Saldo Nasabah Raib karena ATM Tertelan, BRI Bengkulu Tolak Ganti Rugi karena Bukan Kesalahan Sistem  ?

Ilustrasi ATM-(ist)-

‎BENGKULUEKSPRESS.COM - BRI Cabang Bengkulu mengeluarkan "Standby Statement" yang dikirimkan ke Redaksi Bengkuluekskpress.com, terkait pemberitaan pengaduan nasabah yang kehilangan saldo sebesar Rp 15 juta setelah ATM miliknya tertelan. 

‎‎Pimpinan Cabang BRI Bengkulu, Marsudi melalui Stanby Statement mengangap ‎nasabah telah menjadi korban kejahatan dengan modus Card Traping dan menghimbau nasabah agar waspada.

‎‎Selain itu, BRI Cabang Bengkulu juga menegaskan tidak bisa mengembalikan saldo nasabah yang hilang karena tidak ditemukan kelalaian dari sistem perbankan yang mereka miliki. 

‎Dalam Stanby Statment, BRI Cabang Bengkulu terkait dengan laporan dari salah satu nasabah mengenai dugaan kehilangan dana di rekening tabungan, BRI Cabang Bengkulu menyampaikan beberapa hal sebagai berikut:

BACA JUGA:Saldo Rp 15 Juta Milik Nasabah BRI Bengkulu Raib Misterius Setelah Kartu ATM Tertelan

BACA JUGA:Langkah Akseleratif Transformasi BRI Tuai Dukungan Komisi XI DPR RI

‎1. Pada tanggal 20 Juni 2025 nasabah melakukan transaksi di mesin ATM di Jakarta dan mengalami kendala transaksi, namun berdasarkan pengecekan rekening koran nasabah di tanggal tersebut terdapat transaksi 1 kali transfer dan 2 kali penarikan tunai.

‎2. Berdasarkan kronologis dan informasi dari BRIcare, kejadian ini mengindikasikan nasabah menjadi korban kejahatan perbankan dengan modus card trapping, yaitu modus di mana pelaku memanipulasi mesin ATM dan menukar kartu ATM milik korban saat terjadi gangguan, kemudian memanfaatkan PIN yang sudah diketahui untuk mengakses rekening dan menarik dana secara ilegal.

‎3. BRI berempati atas kejadian tersebut, namun perlu kami sampaikan bahwa sesuai ketentuan yang berlaku, BRI hanya dapat melakukan penggantian dana apabila terbukti terdapat kesalahan atau kelalaian dari sistem perbankan. Dalam hal ini, seluruh transaksi yang dilakukan tercatat sah dan sesuai prosedur dengan penggunaan kartu debit dan PIN.

‎4. BRI mengimbau seluruh nasabah untuk lebih berhati-hati saat bertransaksi  utamanya saat meminta bantuan dari pihak tidak dikenal, serta menjaga kerahasiaan data seperti PIN dan kartu ATM. Apabila mengalami kendala seperti kartu tertelan atau mesin bermasalah, mohon segera hubungi petugas atau menghubungi Contact BRI di 1500017.

‎5. BRI terus melakukan edukasi dan literasi keuangan kepada masyarakat mengenai berbagai modus penipuan perbankan, termasuk card trapping, skimming, dan social engineering, serta memperkuat sistem pengamanan guna melindungi dana dan data nasabah.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: