HONDA BANNER
BPBDBANNER

Saldo Rp 15 Juta Milik Nasabah BRI Bengkulu Raib Misterius Setelah Kartu ATM Tertelan

Saldo Rp 15 Juta Milik Nasabah BRI Bengkulu Raib Misterius Setelah Kartu ATM Tertelan

BRI Cabang Bengkulu-(ist)-

BENGKULUEKSPRESS.COM – Nasib apes harus dialami oleh seorang nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Bengkulu berinisial RM. Saldo tabungannya sebanyak Rp 15 juta raib secara misterius setelah kartu ATM miliknya tertelan mesin.

Berdasarkan cerita RM, kejadian bermula saat dirinya berada di Provinsi Bengkulu dan hendak mengambil uang di ATM yang berlokasi di Hotel Acia Jalan Salembra Keramat Raya Nomor 81 Jakarta Pusat, pada 20 Juni 2025 lalu. Saat itu, kartu ATM miliknya tertelan masuk ke dalam mesin.

Sepulangnya ke Bengkulu, pada Senin pagi (7/7/2025), RM mendatangi BRI Cabang Bengkulu untuk mengurus kartu ATM-nya yang tertelan. Namun, ia kaget saat mendapat penjelasan dari Customer Service (CS) Bank. CS memberitahukan bahwa telah terjadi tiga kali transaksi dari rekeningnya, dengan rincian satu kali transfer dan dua kali tarik tunai, yang totalnya mencapai Rp 15 juta.

"Saat mendatangi CS Bank dan disarankan untuk memblokir buku tabungan dan saya tidak terima," ungkap RM.

BACA JUGA:Wali Kota Bengkulu dan Kepala BPN Bahas Perluasan TPA Hingga Penanganan Lahan Terlantar

BACA JUGA:Wali Kota Bengkulu Sidak SMPN 7, Langsung Cek Kebersihan Toilet dan Tekankan Pendidikan Gratis

Setelah itu, RM memprotes CS karena uang di dalam tabungannya telah raib. Namun, ia justru disarankan untuk mengecek rekaman CCTV di ATM tempat kartunya tertelan. "Akhirnya saya membuat surat permohonan untuk melihat CCTV," ungkapnya.

RM menyayangkan saran tersebut karena ia merasa langkah itu akan memakan waktu yang lama dan biaya yang tidak sedikit. Ia juga merasa seperti "bola ping pong" yang dilempar ke sana kemari.

"Maaf bila saya merasa bakal seperti bola ping pong yang dilempar ke sana kemari. Apakah prosedur yang dilakukan CS itu sudah benar? Toh, di awal-awal CS sudah menyatakan bahwa itu adalah kesalahan sistem," kata RM.

Terkait dengan kehilangan saldo yang lumayan besar tersebut, RM masih sangat berharap kepada pihak BRI Cabang Bengkulu agar uangnya yang hilang dapat dikembalikan.

"Saya berharap pihak BRI bisa mengembalikan uang tersebut, yang bagi saya cukup lumayan besar. Nalar saya sebagai orang awam, bila kartu ATM tertelan berarti mesin itu bermasalah kan? Lalu bagaimana mungkin transaksi dinyatakan sukses atau normal? Sementara saya sama sekali tidak mengetik nominal yang tersebut," pungkasnya.

Saat dikonfirmasi terkait berita ini, pihak BRI Cabang Bengkulu belum memberikan keterangan resmi terhadap peristiwa yang merugikan nasabah tersebut.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: