HONDA BANNER

Begini Cara Parenting Orang Tua yang Membentuk Kecerdasan Anak

Begini Cara Parenting Orang Tua yang Membentuk Kecerdasan Anak

Ilustrasi - Begini Cara Parenting Orang Tua yang Membentuk Kecerdasan Anak-IST/BE by Dremina.ai-

Untuk memulai banyak pengetahuan, mulailah dengan apa yang anak-anak ketahui pada saat ini. Apapun yang akan dipelajari anak-anak, tentu perlu dimulai dengan pengetahuan. Penting bagi orang tua untuk membantu anak memperoleh keterampilan baru dengan keyakinan pada kemampuannya. 

2. Pola Asuh yang Menghadirkan Motivasi Anak

Ketika anak mempelajari sesuatu dari motivasi yang hadir dari dirinya sendiri, ini akan membantu mereka dalam meningkatkan pemahamannya. Dimana mereka bisa lebih dalam memahami karena adanya keinginan pribadi untuk belajar, dibandingkan dengan bekerja demi nilai, imbalan, penghargaan, atau persetujuan dari orang tua.

Bantu anak menemukan kegemarannya dan berikan dukungan untuk mengeksplorasi lebih jauh.

Jangan lupa untuk mendukung dengan komunikasi yang disertai dengan feedback setelah berbagai usaha yang dilakukan anak. Sebagaimana memahami pola pikir yang terus berkembang, anak-anak memerlukan masukan atau saran dimana mereka bisa mengupayakan sesuatu. 

BACA JUGA:6 Manfaat Telur Puyuh Untuk Kesehatan Anak, Salah Satunya Cegah Anemia

BACA JUGA:Cukup dengan Rempah Dapur Ini, dr Zaidul Akbar: Infeksi Tenggorokan, Batuk dan Flu Langsung Sembuh

3. Mendidik Kemampuan Regulasi Diri

Self-regulation, atau kemampuan untuk mengatur atau mengontrol diri. Untuk membentuk kecerdasan anak, hal ini adalah salah satu kunci yang mendorong dan membersamai proses lainnya. Seperti perhatian yang fokus, dapat mengendalikan diri, hingga keterampilan perencanaan.

Jenis parenting yang cukup berpengaruh pada anak adalah dengan kebiasaan mencontohkan dalam hidup orang tua, sebagaimana anak selalu melihat orang tua.

Dalam beberapa waktu, sempatkanlah untuk berbincang dan menjelaskan apa yang Anda lakukan dan mengapa melakukannya kepada anak-anak.

4. Menanamkan Tujuan

Sejalan dengan adanya motivasi dalam diri, membiasakan anak memiliki tujuan adalah salah satu dorongan pembentukan kecerdasan anak. Tidak perlu tujuan besar, anak-anak memerlukan tujuan jangka pendek, spesifik, dan realistis.

BACA JUGA:Apakah Istri Harus Tahu Gaji Suami? Berikut Penjelasan Ustaz Syafiq Riza Basalamah

BACA JUGA:8 Manfaat Buah Kiwi Untuk Kecantikan yang Jarang Diketahui

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: