Kelompok Tani di Bengkulu Utara Terima Ratusan Unit Alinstan dari Pemprov Bengkulu

Kelompok Tani di Bengkulu Utara Terima Ratusan Unit Alinstan dari Pemprov Bengkulu

Kelompok tani di Bengkulu Utara teima bantuan alat alinstan dari pemprov Bengkulu-foto:istimewa-

Kelompok Tani Giri Mulya Terima Ratusan Unit Alinstan dari Pemprov Bengkulu 

BENGKULUEKSPRESS.COM - Pemerintah Provinsi Bengkulu kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor pertanian dengan menyerahkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) kepada kelompok tani di Kabupaten Bengkulu Utara. 

Penyerahan bantuan tersebut hadiri langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah, di Desa Giri Mulya, Bengkulu Utara.

Rosjonsyah mengatakan, tujuan penyerahan bantuan unit alinstan ini untuk meningkatkan produktivitas pertanian di Provinsi Bengkulu.

"Ini merupakan komitmen Pemprov Bengkulu dalam mendukung sektor pertanian dengan menyerahkan bantuan alat mesin pertanian," ujar Rosjonsyah

BACA JUGA:Plt Gubernur Bengkulu Kirimkan Tiga Nama Calon Pj Sekda ke Kemendagri

BACA JUGA:Ombudsman Bengkulu Terima Ratusan Laporan Masyarakat Selama Tahun 2024

Rosjonsyah menyebutkan,  sebanyak 152 unit alsintan di bagikan ke kelompok tani di Bengkulu Utara. Unit itu mencakup berbagai jenis alat pertanian, antara lain 8 unit handsprayer elektrik, 2 unit hand tractor, 1 unit cultivator, 68 unit mesin pemotong rumput, serta sejumlah alat pertanian lainnya.

Ia berharap agar bantuan alsintan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh kelompok tani yang menerima bantuan tersebut.

 "Pelihara dan rawatlah alat-alat ini dengan baik. Semoga bantuan alsintan ini dapat membantu meningkatkan produktivitas, perekonomian, dan kesejahteraan para petani beserta keluarganya," ucap Rosjonsyah.

Plt Gubernur Bengkulu ini juga menekankan pentingnya penggunaan yang bertanggung jawab atas bantuan ini. Pasalnya, pemberian bantuan ini menjadi langkah konkret dalam upaya Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian, yang diharapkan dapat berdampak positif bagi perekonomian daerah.

Apalagi ada yang mengklaim bahwa alat alinstan ini merupakan milik pribadi, bahkan parahnya lagi sampai menjualnya.

" Alsintan ini harus dimanfaatkan secara bergiliran oleh anggota kelompok, dan wajib dirawat dengan baik. Saya akan memantau dan mengevaluasi pengelolaan bantuan ini di masing-masing kelompok," pungkas Rosjonsyah. (tri)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: