Rohidin Ungkap Strategi Digitalisasi untuk Tingkatkan Pelayanan Publik di Debat Pilgub Bengkulu

Rohidin Ungkap Strategi Digitalisasi untuk Tingkatkan Pelayanan Publik di Debat Pilgub Bengkulu

pasangan gubernur dan wakil gubernur bengkulu Rohidin -Meriani saat tampil di debat terbuka-foto:istimewa-

BENGKULUEKSPRESS.COM -  Dalam debat Pilgub Bengkulu 2024 yang berlangsung di Hotel Mercure Bengkulu, Kamis (21/11/2024),  calon gubernur nomor urut 2, Rohidin Mersyah, menjawab pertanyaan terkait program inovatif untuk mengakselerasi integrasi aplikasi dan platform digital dalam e-government yang dibuat oleh para tim panelis  debat.

Rohidin memaparkan langkah-langkah strategis yang telah dan akan dilakukan untuk meningkatkan pelayanan publik berbasis digital di Provinsi Bengkulu.  

"Secara bertahap, kami telah menangani daerah-daerah blankspot serta wilayah dengan sinyal rendah. Pada tahun 2023 dan 2024, kami menganggarkan pengadaan satelit untuk internet gratis di puluhan desa," ujar Rohidin.  

BACA JUGA:Elektabilitas Unggul, Rohidin-Meriani: Ungkap Terima Kasih dan Harapan di Debat Terakhir

Ia menambahkan bahwa pihaknya juga mengoordinasikan sistem satu pintu yang terintegrasi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memastikan digitalisasi pemerintahan berjalan efektif.  

Pertahana ini menjelaskan bahwa indeks Sistem Pengelolaan Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Bengkulu menunjukkan progres yang bervariasi. 

BACA JUGA:Debat Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu Berakhir, KPU Ingatkan Masyarakat Gunakan Hak Pilih

"Provinsi Bengkulu berada pada kategori baik, sementara beberapa daerah seperti Bengkulu Utara dan Kota Bengkulu masih berada di kategori kurang. Namun, Rejang Lebong dan Bengkulu Selatan sudah mencapai kategori cukup," jelasnya.  

Dalam bidang ekonomi, Rohidin menekankan pentingnya integrasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui e-catalog untuk mendukung pengadaan barang dan jasa pemerintah.

Melalui langkah-langkah tersebut, pasangan Rohidin-Meriani optimis mampu menjadikan Provinsi Bengkulu sebagai salah satu daerah yang unggul dalam implementasi e-government, meningkatkan kualitas pelayanan publik, dan mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis digital.  

 "Pelayanan publik akan semakin terbuka dengan sistem informasi digital yang terintegrasi, mulai dari perangkat lunak hingga kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM)," pungkas Rohidin Mersyah

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: