Pj Walikota Bengkulu Tinjau Pengerjaan Rehabilitasi Kota Tuo, Ditarget Selesai Akhir Tahun

BENGKULUEKSPRESS.COM - Pj Walikota Bengkulu Arif Gunadi melakukan peninjauan terhadap proyek rehabilitasi atau perbaikan wisata Kota Tuo, Rabu 11 September 2024.

Diketahui, kawasan wisata Kota Tuo ini dilakukan rehabilitasi bangunan pasca bangunan ini ambruk pada awal tahun 2023 lalu, padahal baru setahun diselesaikan. 

Saat dilokasi proyek ini, Arif mengatakan berharap setelah selesai proses rehabilitasi ini Kota Tuo dapat kembali hidup sebagai wisata unggulan di Kota Bengkulu. 

"Tentunya kita berterimakasih kepada BPPW melalui APBN yang sudah merehabilitasi Kota Tuo ini. Kedepan kita berharap setelah direhabilitasi nanti bisa menjadi objek wisata pilihan bagi warga kota Bengkulu maupun warga-warga di sekitar kota Bengkulu sehingga bisa menambah pendapatan asli daerah kota Bengkulu," jelas Arif. 

BACA JUGA:Puluhan Pegawai PPPK Pemkot Bengkulu Ajukan Izin Ikut Tes CPNS

Rehabilitasi yang dilakukan BPPW ini dilakukan terhadap seluruh bangunan Kota Tuo untuk mencegah bangunan kembali ambruk. 

Dengan alokasi anggaran sekitar Rp 6.8 miliar ini, proyek rehabilitasi Kota Tuo ditargetkan selesai pada akhir Desember tahun ini. 

Sementara itu, Kepala Satuan Kerja dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kementerian PUPR, I Gusti Agung Ariwibawa menjelaskan, rehabilitasi bangunan ini dilakukan mulai dari memperbaiki struktur bangunannya hingga ke tiang bangunannya. 

"Banguan ini kita rehab kembali sehingga bisa dimanfaatkan segera oleh masyarakat. Rehabilitasi dilakukan secara keseluruhan, jadi struktur secara keseluruhan kita perbaiki dengan pondasi bor

terus kembalikan kondisi semula. Kalau secara kontrak kami berakhir di akhir bulan Desember," jelas Ariwibawa 

BACA JUGA:Tingkatkan Minat Baca di Kalangan Masyarakat, Pemkot Bengkulu Hadirkan Perpustakaan Keliling

BPPW juga berharap, setelah bangunan ini selesai bisa kembali dikelola dan dijaga oleh masyarakat sekitar untuk meningkatkan perekonomian.

BPPW juga menjamin, setelah bangunan ini di rehabilitasi tak akan ambruk kembali  karena secara perhitungan teknis pengerjaan yang dilakukan sudah sesuai standar yang diperhitungkan melalui kajian khusus. (*)

 

Sumber: