Jangan Salah Lagi! Berikut Niat dan Cara Mandi Besar Sesuai Sunnah, Simak Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah

Jangan Salah Lagi! Berikut Niat dan Cara Mandi Besar Sesuai Sunnah, Simak Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah

Ustaz Khalid Basalamah jelaskan cara mandi wajib sesuai sunnah Rasulullah SAW-(foto: kolase/bengkuluekspress.disway.id)-

BACA JUGA:Bila Istri Ingin Masuk Surga, Cukup Lakukan 3 Hal Ini, Ustaz Khalid Basalamah: Dijamin Masuk Surga Tertinggi

BACA JUGA:Insya Allah Hutang Setinggi Langitpun Akan Lunas, Ustaz Khalid Basalamah Sarankan Baca Doa Ini

"Dijelaskan dalam hadis Bukhori Aisyah berkata; Nabi SAW tidak menggunakan tangan kanan kecuali pada hajat-hajat yang baik dan tangan kiri beliau ddigunakan untuk membersihkan kemaluannya," ungkap Ustaz Khalid Basalamah.

Ketiga, setelah mencuci kemaluan, seseorang harus berwudhu seperti wudhu untuk sholat, dengan catatan tetap menjaga wudhu dari hal-hal yang membatalkannya.

Selain itu, ia juga tidak boleh menyentuh kemaluannya dengan tangan selama proses berwudhu tersebut.

"Artinya mencuci telapak tangan membersihkan kemaluan sampai bersih, mau pakai sabun lebih bagus, sampai benar-benar bersih lalu kita wudhu," terang Ustaz Khalid Basalamah.

Setelah berwudhu seperti wudhu untuk sholat, langkah keempat adalah menyela-nyela rambut dengan jari-jari sebanyak dua kali.

Ini dilakukan dengan mengambil air di jari-jari dan menyentuh bagian kulit kepala sebanyak tiga kali.

Selanjutnya, langkah kelima adalah mengguyurkan tiga cendok air penuh, setara dengan dua telapak tangan atau satu timba, ke atas kepala hingga kulit kepala basah dengan sempurna. 

Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW mengguyur air setelah memegang bagian sisi kanan kepala sehingga terasa di kulit kepala, melakukan ini sebanyak tiga kali. Kemudian, baru mengguyur sisi kiri dan seluruh tubuh.

BACA JUGA:Bolehkah Menggabung Puasa Syawal dengan Senin Kamis, Berikut Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah

BACA JUGA:Bolehkah Salam-salaman Menggunakan Sarung Tangan Saat Lebaran? Ustaz Khalid Basalamah Tegaskan Ini

Langkah keenam adalah membasuh tubuh sebelah kanan dimulai dari bagian tubuh yang paling atas, yaitu kepala, kemudian turun ke bagian tubuh yang paling bawah.

Air bisa dibiarkan mengucur sampai ke bawah, dengan catatan untuk tidak menyentuh kemaluan agar wudhu tetap terjaga dan tidak batal.

"Karena wudhu yang dipakai itu mau dipakai sholat setelahnya asal tidak batal," terang Ustaz Khalid Basalamah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: