Ini Alasan Penyebab Perbedaan Waktu Puasa Di Dunia
Ada yang hanya berdurasi 9 jam dan ada pula yang lamanya hingga 20 jam-freepik.com -
BENGKULUEKSPRESS.COM - Tahukah kamu? Apabila waktu puasa di setiap negara dapat berbeda-beda durasinya?
Ada yang hanya berdurasi 9 jam dan ada pula yang lamanya hingga 20 jam. Untuk mengetahui alasannya, artikel ini akan memberikan penjelasan mengenai perbedaan waktu puasa di setiap negara yang ada di dunia.
Penyebab Puasa Beda-Beda Durasinya di Tiap Negara
Di Indonesia, semua muslim wajib menahan haus dan lapar dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari, yang umumnya berkisar 13 jam lamanya.
Di negara lain, lamanya seseorang untuk melakukan puasa ada yang hanya berdurasi 9 jam, seperti di Chili. Namun, ada juga yang lamanya hingga harus menahan haus dan lapar selama 21 jam.
BACA JUGA:Dijamin Aman! Cara Agar Menstruasi Cepat Selesai di Bulan Puasa
Durasi puasa di Indonesia termasuk yang berada di pertengahan. Banyak orang yang bingung mengapa setiap negara mempunyai durasi puasa yang berbeda-beda.
Nah, untuk mengetahui penyebab beda durasi dalam berpuasa pada setiap negara, berikut ini beberapa alasan yang dapat menyebabkan hal tersebut:
1. Patokan Waktu Puasa adalah Fenomena Alam
Alasan pertama penyebab durasi puasa di tiap negara dapat berbeda karena patokan untuk melakukan ibadah puasa adalah terbitnya fajar, hingga tenggelamnya matahari.
Selama itu juga, semua Muslim wajib menahan haus dan lapar. Maka dari itu, lama puasa setiap orang di tiap negara dapat berbeda satu sama lain.
BACA JUGA:Tidak Hanya Lapar dan Haus, Berikut Tantangan Dalam Menjalankan Ibadah Puasa
Lalu, apa yang menyebabkan pergantian waktu di suatu daerah dapat berbeda? Pada dasarnya, hal ini disebabkan oleh gerakan bumi yang disebut rotasi dan revolusi.
Gerakan-gerakan ini dipengaruhi oleh putaran bumi dan juga matahari. Dengan begitu, lamanya sinar matahari dapat timbul di suatu daerah dapat berbeda, layaknya juga waktu shalat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: