Gubernur Bengkulu Minta Kampanye Memuat Nilai Demokrasi Sehat

Gubernur Bengkulu Minta Kampanye Memuat Nilai Demokrasi Sehat

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah di Bengkulu, Senin. (27/11/2023) -(ANTARA/Boyke Ledy Watra)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah meminta partai politik dan peserta pemilu agar kampanye yang digelar memuat dan bertujuan menanamkan nilai-nilai demokrasi yang sehat.

"Saya minta partai politik dan para calon nanti kalau tiba masa kampanye, maka berkampanye untuk menanamkan nilai-nilai demokrasi yang sehat," katanya di Bengkulu, Senin.

Dia mengatakan pemilu yang berkualitas dan sehat harus dibangun dengan cara-cara yang sehat, termasuk memberikan pendidikan politik yang baik bagi masyarakat.

"Dengan demikian, kita bersama-sama melakukan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat Bengkulu sehingga bisa menentukan pilihan dengan bagus karena mendapatkan informasi yang baik," katanya.

 BACA JUGA:Gubernur Rohidin Sebut Capaian Pendapatan PKB Provinsi Bengkulu Tertinggi Nasional

Menurut dia, pesta demokrasi merupakan fondasi dari keberlangsungan bangsa dan daerah untuk lima tahun ke depan. Oleh karena itu, dia mewanti-wanti pemilihan umum mesti terlaksana sesuai asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, adil, berkualitas, damai, dan tertib.

"Karena (pemilu) ini menjadi pintu awal untuk terbentuknya sistem pemerintahan, Suksesi kepemimpinan yang sehat itu melalui pemilu," kata dia.

Ia meminta partai, peserta pemilu, dan simpatisan agar berkampanye dengan muatan yang mencerdaskan masyarakat.

"Saya minta partai politik mengedukasi masyarakat dengan baik, benar, mencerdaskan, dan mencerahkan masyarakat," ujar dia.

BACA JUGA:Pelantikan Pengurus IKA FK UNSRI Provinsi Bengkulu, Rohidin: Berikan Pelayanan Kesehatan Terbaik ke Masyarakat

Termasuk, menurut dia, alat peraga kampanye dan bahan kampanye dibuat lebih bagus agar menjadi sarana penyampaian informasi positif yang sesuai aturan sehingga benar-benar dapat menjadi pertimbangan masyarakat dalam menentukan pilihan.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: