Apakah Yakult Aman Dikonsumsi untuk Ibu Hamil?
Konsumsi suplemen probiotik seperti yakult saat hamil ternyata juga dapat membantuk mengurangi risiko eksem pada bayi.--
BENGKULUEKSPRESS.COM - Siapa yang tidak kenal yakult? Kandungan bakteri baik dalam yakult dapat menjaga kesehatan pencernaan. Tidak hanya orang biasa, ibu hamil pun terkadang juga mengalami sembelit. Jika demikian, apakah yakult untuk ibu hamil aman?
Yuk, cari tahu apakah yakult untuk ibu hamil aman untuk dikonsumsi! Kamu juga bisa mengetahui beragam manfaat yakult untuk ibu hamil dengan membaca artikel berikut ini.
BACA JUGA:Solusi Nambah Penghasilan, Cobain Website Penghasil Uang Dollar Ini, Gratis
Sebelum mengetahui apakah yakult untuk ibu hamil baik untuk dikonsumsi, mari mencari tahu terlebih dahulu kandungannya. yakult merupakan minuman susu fermentasi yang mengandung lebih dari 6,5 miliar bakteri Lactobacillus casei Shirota strain tiap botolnya.
Apa itu bakteri Lactobacillus casei Shirota strain? Bakteri yang satu ini merupakan bakteri baik yang aman untuk pencernaan, terutama usus.Beberapa penelitian sudah membuktikan jika bakteri ini dapat merangsang pertumbuhan bakteri baik lainnya di dalam usus sehingga terhindar dari risiko penyakit pencernaan.
BACA JUGA:Belum Banyak yang Tahu, Begini Cara Dapat Uang dari Status Facebook
Apa saja kandungan yakult? Tanpa zat perwarna atau zat pengawet, yakult mengandung:
Air
Sukrosa
Susu skim bubuk
Dekstrosa
Perisa identik alami
Kultur bakteri asam kaktat (bakteri Lactobacillus casei shirota strain)
BACA JUGA:Benarkah Pepaya Muda Berbahaya untuk Ibu Hamil?
Manfaat yakult untuk ibu hamil
Yakult ternyata punya berbagai macam manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh. Kandungan bakteri baik dan proses pembuatan tanpa bahan pengawet atau zat pewarna membuat yakult menjadi salah satu pilihan minuman probiotik yang menyehatkan.
Berikut beberapa manfaat mengonsumsi probiotik selama kehamilan:
1. Menyehatkan usus
Studi yang dilakukan pada 2020 pada 49 ibu hamil dengan obesitas menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi suplemen probiotik dari rata-rata 17 minggu kehamilan hingga melahirkan mengalami peningkatan keragaman bakteri usus. Keragaman bakteri yang tinggi adalah tanda usus yang sehat
BACA JUGA:Wanita Wajib Tahu, Tips Cegah Jerawat Saat PMS
2. Mengurangi risiko kelahiran prematur dan komplikasi kehamilan lainnya
Pada 2020, 18 uji coba kontrol acak dilakukan dan menemukan bahwa ibu hamil yang mengonsumsi suplemen probiotik memiliki risiko kematian dan necrotizing fasciitis (infeksi langka kehamilan) yang berkurang secara signifikan.
3. Mengurangi risiko eksem pada bayi
Konsumsi suplemen probiotik seperti yakult saat hamil ternyata juga dapat membantuk mengurangi risiko eksem pada bayi. World Allergy Organization juga merekomendasikan penggunaan probiotik pada mereka yang sedang hamil dan bayi dengan riwayat penyakit alergi dalam keluarga.
4. Membantu mengurangi depresi dan kecemasan
Studi pada 2021 terhadap 40 ibu hamil menemukan bahwa mengonsumsi suplemen probiotik multispesies dari usia kehamilan 26-30 minggu hingga melahirkan dapat membantu mengurangi gejala depresi atau kecemasan. Tentunya hal ini juga perlu didukung atau atas saran dokter/tenaga medis.
BACA JUGA:Pori-pori Besar? Kandungan Aktif Ini Bisa Bantu Atasi
5. Meningkatkan kesehatan metabolisme ibu
Suplemen probiotik ternyata juga dapat membantu mengurangi kadar gula darah dan insulin pada kehamilan, yang dapat meningkatkan kesehatan dan menurunkan risiko komplikasi. Hal ini diperkuat dengan hasil penelitian pada 2018 yang dilakukan pada 12 ibu hamil, yaitu ada pengurangan kadar gula darah dan insulin.Secara keseluruhan manfaat yakult untuk kesehatan antara lain:
Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Mencegah gangguan pencernaan, seperti diare dan juga sembelit
Membantu mengurangi racun di dalam tubuh
Menekan pertumbuhan bakteri buruk yang merugikan kesehatan tubuh
Menjaga keseimbangan mikroorganisme baik di dalam usus
Membantu tubuh agar tidak mudah terserang penyakit
BACA JUGA:Agar Hajat Kita Cepat Dikabulkan, Syekh Ali Jaber: Baca Doa ini 10 Kali
Konsumsi yakult yang disarankan adalah 1 botol untuk sehari. Minuman probiotik ini dapat dikonsumsi setiap hari karena memelihara bakteri baik dalam tubuh dan menjaga kesehatan tubuh, tentunya juga diimbangi dengan gaya hidup sehat. Yakult tidak hanya menyehatkan untuk orang dewasa, tetapi juga untuk balita. Anak-anak boleh mengkonsumsi yakult dengan cara mencampurnya dengan air hangat.
Amankah yakult untuk ibu hamil?
Kamu mungkin juga penasaran, apakah yakult baik untuk ibu hamil? Kehamilan merupakan kondisi tubuh yang membuat Moms harus memperhatikan asupan makanan karena akan memengaruhi kesehatan janin dalam kandungannnya, termasuk mengonsumsi probiotik, seperti yakult.
BACA JUGA:Pinjol Legal Jangan Tak Dibayar! Ini Ancamannya
Yakult merupakan miniman probiotik yang mengandung bakteri baik Lactobacillus casei Shirota strain. Penelitian menemukan bahwa sebagian besar probiotik yang mengandung bakteri Lactobacillus dan Bifidobacterium aman untuk dikonsumsi setiap hari dalam jangka panjang.
Pada 2018, tercatat ada 49 publikasi yang menyatakan bahwa mengonsumsi suplemen probiotik selama kehamilan tidak memicu peningkatan risiko kelahiran prematur atau mengganggu kesehatan ibu hamil dan bayinya.
Lalu, apakah yakult aman untuk ibu hamil? Kesimpulannya, minuman probiotik seperti yakult aman untuk ibu hamil asalkan tidak dikonsumsi berlebihan dan sudah berkonsultasi dengan dokter kandungan terlebih dahulu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: