Punya Nilai Ekonomi, Karya Pelajar SMK Diapresiasi Gubernur Bengkulu
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat mengunjungi stand pelajar SMK di Sport Center Pantai Panjang Bengkulu-(foto: rio susanto/bengkuluekspress.disway.id)-
BENGKULUEKSPRESS.COM - Kegiatan Ekspose SMK Pusat Keunggulan (SMK PK) dalam rangka Gebyar SMK se-Provinsi Bengkulu yang dilaksanakan di Sport Center Pantai Panjang Kota Bengkulu, Sabtu (25/2/2023), berjalan meriah.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu Eri Yulian serta seluruh pelajar SMK di Provinsi Bengkulu.
Disampaikan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu Eri Yulian, acara gebyar SMK ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan provinsi Bengkulu.
Lanjutnya, gebyar SMK Ini juga ajang bagi seluruh pelajar SMK se-Provinsi Bengkulu untuk berimprovisasi, berinovasi dan menunjukan hasil karyanya melalui skill yang telah ditanamkan oleh para guru di sekolah.
BACA JUGA:32 Tim Berlaga di Turnamen Sepak Bola Usia Dini Askab PSSI Lebong
BACA JUGA:Lahan Pemkab Kepahiang Diduga Dijual, Kini Sudah Berdiri Bangunan Penduduk
Hal itu terbukti dari hasil kriya yang di pamerkan oleh para pelajar SMK di stand yang di pusatkan di Sport Center Pantai Panjang Kota Bengkulu.
"Lewat kegiatan ini diharapkan agar anak-anak SMK dapat mempersiapkan dirinya untuk bisa terjun ke tengah-tengah masyarakat yang sudah memiliki kecakapan ilmu secara mandiri. Ini terbukti bahwa stand yang ada disini, menunjukan hasil kriya," kata Eri Yulian.
Tak hanya itu, dengan hasil karya yang dipamerkan pada kegiatan gebyar SMK ini diharapkan dapat mengharumkan nama baik Provinsi Bengkulu baik di nasional maupun internasional.
"Kita tidak kalah saing dengan sekolah-sekolah yang ada di bumi pertiwi ini," sambungnya.
Di sisi lain, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyampaikan bahwa hasil karya pelajar SMK Provinsi Bengkulu saat ini telah memiliki nilai ekonomi.
Berkenaan dengan itu, Rohidin mengaku bahwa hal ini perlu didukung dan dikembangkan. Terlebih untuk memasuki dunia kerja.
"Jadi tadi beberapa SMK yang menunjukkan karyanya dan itu sudah betul -betul memiliki nilai ekonomi. Selain itu ada pula beberapa SMK sudah masuk dunia kerja sebelum tamat sekolah. Saya kira ini menjadi hal yang positif dan harus kita kembangkan terus," tutur Rohidin Mersyah. (Tri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: