Kadis DLH Sebut Sampah dari Masyarakat Bukan Urusan Pemerintah

Kadis DLH Sebut Sampah dari Masyarakat Bukan Urusan Pemerintah

Truk angkutan sampah DLH Kota Bengkulu-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Permasalahan sampah di Kota Bengkulu nyatanya belum sepenuhnya diselesaikan melalui program merdeka sampah yang digagas Pemkot Bengkulu

Banyaknya sampah yang dihasilkan masyarakat saat ini masih mengandalkan DLH kota untuk mengangkutnya. Masyarakat pun kerap menyampaikan keluhan terkait sampah ke DLH kota. 

Kadis Dinas Lingkungan Hidup Kota Bengkulu, Riduan Koto mengatakan, sebenarnya permasalah sampah di masyarakat bukan tanggung jawab DLH. Masyarakat harusnya mengelola sendiri sampah tersebut sebelum dibuang. 

"Untuk dicatat oleh masyarakat, semua sampah di Kota Bengkulu ini bukan tanggung jawab pemerintah. Kami bekerja sesuai regulasi dalam perda. Kewenangan dari DLH,  hanya mengangkut sampah di kawasan komersil seperti perkantoran, pertokoan, hotel, restoran, dan kawasan pasar, diluar itu tanggung jawab masyarakat itu sendiri," jelasnya, Selasa (10/01/2023).

BACA JUGA:Oknum Polisi Aniaya ART Tetap Dipenjara, Hukumannya Segini 

BACA JUGA:Dewan Tersangka Korupsi BBM Belum Ditahan, Begini Jawaban Polda

Menurutnya sampah yang dihasilkan masyarakat harus diurus melalui kerjasama dengan LPM dalam pengangkutan ke TPA. 

Menurutnya, sampah masyarakat yang dibuang ke kontainer tempat pembuangan sementara hanya memindahkan masalah. 

Pihaknya pun saat ini sudah berangsur mengurangi kontainer sampah yang ditempatkan di setiap kelurahan supaya LMP bisa bekerja mengangkut sampah ditiap-tiap rumah masyarakat. 

"Kita sudah kurangi kontainer sampah di empat kelurahan. Itu baru definisi dari merdeka sampah. Mereka mengolah, mensortir sampah plastik, baru dibuang melalui LPM, bukan buang ke kontainer sampah yang masih harus diangkut DLH," tutup Riduan. (Imn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: