Pertamina Optimalkan Layanan Transaksi Non Tunai Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19

Pertamina Optimalkan Layanan Transaksi Non Tunai Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Mengantisipasi lonjakan kasus covid-19 Pertamina mengoptimalkan layanan transaksi nontunai/cashless melalui aplikasi MyPertamina saat pengisian Bahan Bakar di SPBU. Hal ini diungkapkan Unit Manager Communication, Relation & CSR MOR II Sumbagsel, Umar Ibnu Hasan, Rabu (23/12). \"Dengan transaksi Non Tunai melalui aplikasi MyPertamina terbukti sebagai metode transaksi keuangan yang praktis, aman dan efisien. Konsumen tidak perlu repot menyiapkan uang tunai atau uang kembalian sehingga dapat mengurangi penyebaran Covid-19,\" kata Umar melalui keterangan persnya. Umar mengatakan, sistem pembayaran nontunai/ cashless ini merupakan kelanjutan program digitalisasi pipa pengisian (nozzle) yang dipasang di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina, yang dapat diunduh di playstore (android) dan app store (iOS). \"Saat ini kita perlu menghindari penggunaan benda yang disentuh banyak orang, termasuk uang tunai. Dikarenakan penyebaran Covid-19 ini bisa saja berpindah dari satu orang ke yang lainnya\", ungkapnya. Ia menambahkan, saat ini terdapat 452 SPBU Pertamina Sumbagsel yang wilayahnya meliputi Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu, Lampung, dan Kepulauan Bangka Belitung bisa bertransaksi menggunakan aplikasi MyPertamina. 134 SPBU di Sumatera Selatan, 153 SPBU di Lampung, 57 SPBU di Kepulauan Bangka Belitung, 74 SPBU di Jambi, dan 34 SPBU di Bengkulu.(HBN)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: