Kemenag Bengkulu Usulkan 500 CPNS, Guru Diutamakan

Kemenag Bengkulu Usulkan 500 CPNS, Guru Diutamakan

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Bengkulu telah mengusulkan kuota calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2019 ini sebanyak 500 orang. Kepala Sub Bagian Ortala dan Kepegawaian Kemenag Provinsi Bengkulu, H Iba Hartono mengatakan, meski telah diusulkan, namun sampai saat ini, pihaknya belum menerima kuota yang diberikan untuk Kemenag Provinsi Bengkulu.

“Kita masih menunggu berapa yang diberikan. Apa 100 atau 50 orang kita dapatkan, masih menunggu dari KemenPAN-RB,” ujar Iba kepada BE, Senin (28/10).

Dikatakannya, kuota itu akan didapatkan ketika KemenPAN-RB dan Kemenag RI telah menggelar rapat bersama. Termasuk rapat dengan kementeriaan lainnya, terkiat kebutuhaan CPNS. “Kalau sudah final, nanti kita dipanggil oleh Kemenag pusat untuk alokasi kuota di Bengkulu,” paparnya.

Dari usulan sekitar 500 orang CPNS itu, paling banyak diusulkan untuk formasi guru. Seperti guru madrasah. Karena memang pihaknya memiliki kekurangan cukup banyak untuk guru. Ditambah juga banyaknya guru yang akan menjalankan masa pensiun. “Sesuai arahan, prioritas masih untuk tenaga pendidik atau guru,” tambah Iba.

Tidak hanya untuk tenaga pendidikan, tapi juga diusulkan untuk tenaga administrasi. Seperti tenaga komputer, administrasi, bendahara, penyuluh dan penghulu. Iba mengatakan, semua itu belum final. Karena saat ini, Menteri Agama sudah berganti dijabat oleh Fachrul Razi.

“Kita belum tau, kalau nanti ada kebijakan baru. Karena memang mentrinya baru. Mudah-mudahaan tidak ada perubahaan,” tegasnya.

Untuk tahapan, sejauh ini menurut Iba belum ada perubahaan dari agenda rekrutmen CPNS tahun 2019. Penerimaan tetap akan dilakukan pada bulan November. Kemudian tes akan digelar pada bulan Februari dan Maret tahun depan. “Itupun kalau tidak ada perubahasan jadwal. Karena MenPAN-RB nya juga baru,” tuturnya.

Pihaknya masih tetap akan menunggu hasil keputusan itu keluar. Sehingga calon pelamar bisa benar-benar mendaftar untuk rekturmen CPNS Kemenag. “Kalau sudah keluar hasilnya, langsung kita sampaikan ke publik,” tutup Iba.

Sementara itu, pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 akan segera dibuka. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) Tjahjo Kumolo telah menandatangani dokumen pembukaan formasi baru. “Saya hari ini menandatangani pendaftaran CPNS,” kata Tjahjo saat dikonfirmasi, Senin (28/10).

Dalam lembaran yang telah ditandatanganinya, tertulis pendaftaran CPNS dibuka untuk 68 Kementerian/Lembaga dan 462 CPNS di Pemerintahan Provinsi/Kabupaten/Kota. Pendaftaran rencananya dibuka pada 11 November mendatang. Dilakukan secara online melalui SSCASN BKN. Pelamar hanya dibolehkan melamar 1 instansi dan formasi jabatan di Kementrian/Lembaga ataupun Pemerintahan Provinsi/Kabupaten/Kota.

Sisiten seleksi akan menerapkan Kompetensi Dasar (SKD) menggunakan Computer Assisted Test (CAT) yang direncanakan dimulai bulan Februari 2020 dan Seleksl Kompetensi Bidang (SKB) satu bulan berikutnya.

Tjahjo mengingatkan agar para pelamar mewaspadai oknum-oknum tak bertanggungjawab yang mengiming-imingi bantuan. Terlebih apabila dimintai uang sebagai pemulus, agar ditolak. “Karena, tidak ada satupun pihak yang dapat membantu proses kelulusan,” imbuh Tjahjo.

Sebagai informasi, setelah pembukaan pendaftaran pada November mendatang, akan dilakukan pengumuman hasil seleksi administrasi sebulan kemudian. Kemudian pada Februari 2020 akan dilakukan SKD, sedangkan pada Maret dilakukan pengumuman hasil SKD dan pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), prosesi akan diakhiri dengan pengumuman integrasi nilai SKD dan SKB pada April 2019.(151)

Lowongan CPNS 2019

- Instansi Pusat (lima terbanyak)

1. Kemenag : 5.815 orang

2. Kejaksaan Agung : 5.203 orang

3. Kementerian Hukum dan HAM : 4.598 orang

4. Kemenkes : 2.205 orang

5. Kemendikbud : 2.196 orang

- Instansi Pusat (lima terkecil)

1. Kemenpora : 11 orang

2. Kemenristek : 11 orang

3. Sekretariat Komnas HAM : 15 orang

4. BKPM : 19 orang

5. Setjen MPR : 21 orang

- Instansi daerah (yang lebih dari 1.000 kursi)

1. Jawa Barat : 1.934

2. Jawa Timur : 1.817

3. Jawa Tengah : 1.409

4. DKI Jakarta : 3.958

Keterangan

- kuota instansi pusat : 37.425 orang

- kuota instansi daerah : 114.861 orang

- instansi pusat dapat jatah CPNS baru : 68 instansi

- instansi daerah dapat jatah CPNS baru : 462 instansi

- Pendaftaran mulai 11 November 2019

Sumber : Kementerian PAN-RB

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: