Dana Desa Masih Mengendap

LEBONG, Bengkulu Ekspress – Dalam sisa waktu lebih kurang 1 bulan setengah lagi, Dana Desa (DD) tahap ke III untuk 93 desa yang ada di Kabupaten Lebong, masih banyak yang belum dicairkan. Sehingga DD masih mengendap di Rekening Kas Umum Nasional (RKUN).

Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Sosial (PMDS) Kabupaten Lebong, Eko Budi Santoso SP MEng, mengatakan, memang untuk pencairan DD tahap ke III sudah bisa dilakukan, dan sudah ada desa yang melakukan pengurusan untuk melakukan pencairan ke pihaknya.

“Terakhir lebih kurang 11 desa yang telah melapor kepada kita,” jelasnya, kemarin (9/11/2018).

Untuk itulah pihaknya saat ini, sedang melakukan peroses menyampaikan ke pemerintah pusat melalui aplikasi Online Monitoring Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negera (OM-SPAM), agar dana yang hingga saat ini masih berada di RKUN bisa ditransferkan ke RKUD. “Jika pengurusan administrasi telah selesai maka, DD akan langsung ditransfer ke RKUD,” ujarnya.

Hingga saat ini, dari total 93 desa yang ada di Kabupaten Lebong belum bisa semuanya mencairkan DD tahap ke III. Hal ini dikarenakan masih ada desa yang belum melaporkan capaian realisasi keuangan sudah terserap 75 persen dan capaian out put minimal 50 persen.

“Data terakhir lebih kurang 72 desa yang telah melaporkannya, sisanya masih ada yang belum melapor,” ucapnya.

Untuk pencairan DD tahap ke III tinggal 40 persen dari nilai pagu DD di tahun 2018 ini sebesar Rp 68,3 miliar lebih, sementara untuk Anggaran Dana Desa dengan nilai pagu sebesar 42 persen. Dari total pagu DD dan ADD yang ada, semuanya telah dibagi sebesar 20 persen pada pencairan tahap I dan 40 persen pada pencairan di tahap ke II, sehingga sisahnya untuk pencairan tahap ke III sebesar 40 persen. (614)

Sumber: