Biaya Pemasangan PDAM Non Tunai

Antisipasi Pegawai Nakal

BENGKULU TENGAH, Bengkulu Ekspress - Terhitng mulai Oktober 2018 ini, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Rafflesia Kabupaten Benteng menerapkan sistem pembayaran non tunai. Pembayaran dengan cara transfer ini hanya dilakukan saat pemasangan sambungan pipa PDAM bagi pelanggan baru.

\"Mulai bulan ini, biaya pemasangan sambungan rumah (SR) baru dilakukan secara transparan. Yakni, dilakukan dengan cara non tunai tanpa ada pungutan lain,\" kata Direktur PDAM Tirta Rafflesia Kabupaten Benteng, Siti Yuningsih AZ SE MH.

Dijelaskan Siti, biaya pendaftaran bisa disetorkan ke Bank Bengkulu (BB) di semua cabang. Baik di Bank Bengkulu Cabang Karang Tinggi maupun Bank Bengkulu Cabang Pembantu di Kecamatan Taba Penanjung dan Pondok Kelapa.\"Kami sudah bekerjasama dengan Bank Bengkulu,\" tambahnya.

Lebih lanjut Siti menuturkan, pembayaran secara non tunai ini sengaja diterapkan untuk menghindari adanya pegawai PDAM yang membandel (nakal,red).iti mengaku bahwa terdapat sejumlah oknum karyawan PDAM yang diduga telah melakukan penggelapan uang setoran pemasangan baru. Karena tidak disetorkan ke perusahaan, pelanggan akan menjadi pihak yang paling dirugikan dikarenakan belum mendapatkan layanan air bersih.

\"Dengan ditransfer, tidak ada celah bagi pegawai PDAM untuk melakukan kecurangan,\" paparnya.

Secara teknis, sambung Siti, pemasangan sambungan baru sangatlah gampang. Calon pelanggan mesti menyiapkan dana sebesar Rp 1 juta sebagai biaya pemasangan baru serta melengkapi syarat administrasi lain. Seperti foto kopi KTP dan kartu keluarga.\"Jika lokasi rumah berada di seberang pipa induk, pelanggan baru dikenakan tarif tambahan. Setelah semua syarat lengkap, dalam tempo 3 hari sambungan baru sudah terpasang di rumah pelanggan,\" demikian Siti.(135)

Sumber: