Pelajar Terjaring Operasi

Pelajar Terjaring Operasi

BINTUHAN, Bengkulu Ekspress- Operasi rutin yang dilaksanakan petugas Satlantas Polres Kaur, ternyata masih didominasi para pelajar yang melakukan pelanggaran lalu lintas (Lalin). Terbukti dari 21 kasus pelanggaran, ternyata didominasi para pelajar.

“Hasil operasi rutin yang kita gelar hari ini (kemarin), jumlahnya ada 21 kasus pelanggaran, seperti tidak mengenakan hlem, tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) dan tidak membawa STNK. Pelanggaran ini paling banyak dilakukan pelajar,” kata Kapolres Kaur AKBP Sisman Adi Pranoto SH SIK melalui Kasat Lantas AKP Andrianto SH, kemarin (27/9).

Dikatakan Kasat, operasi rutin yang digelar setiap hari ini, sasarannya memang para pelajar. Sebab ini masih banyak para pelajar yang mengendarai sepeda motor tidak memetuhi aturan berlalu lintas dan juga masih dibawah umur. “Para pelajar yang mengendarai sepeda motor ke sekolah masih belum cukup umur,” jelasnya.

Dijelaskannya, sasaran operasi rutin tersebut para pelajar, karena bagian dari tugas Satlantas untuk menyelamatkan anak bangsa. Juga ia sangat menyangkan para orang tua dinilai tidak perhatian pada keselamatan anak-anak saat berkendara. Dia menilai para orang tua seolah melakukan pembiaran anak-anaknya ugal-ugalan di jalan raya

“Para pelajar itu merupakan generasi muda penerus bangsa ini, kita tidak ingin para generasi muda ini akan menjadi korban kecelakaan lalu lintas, makanya kita lakukan langkah antisifasi pencegahan. Juga kita minta kepada orang tua untuk lebih tegas kepada anaknya,” jelasnya.

Ditambahkannya, target razia rutin ini adalah memberikan kesadaran pada masyarakat supaya patuh berkendara agar bisa mengurangi laka lalu lintas. Sebab selain masalah kendaraan, saat ini banyak kendaraan yang melawan arah. Bukan hanya kendaraan pribadi saja, kendaraan angkutan umum juga terus dirazia.

“Selalu kita minta kepada warga agar mematuhi aturan berlalu lintas, dan usahakan kalau mau berpergian itu pastikan dulu surat menyuratnya dan pakai hlem. Ini demi keselamatan kita bersama,” imbaunya. (618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: