Sekda Minta Pensiunan Kembalikan Mobnas

TAIS,Bengkulu Ekspress - Sekretaris Daerah (Sekda) Seluma Irihadi MSi, meminta mantan pejabat yang sudah pensiun segera mengembalikan mobil dinas yang selama ini dipakai. Mengingat secara aturan, begitu tidak lagi menjabat maka fasilitas negara termasuk mobil dinas daerah harus dikembalikan ke pemerintah.

\"Kami harapkan Mobnas tersebut segera dikembalikan, agar dapat digunakan sebagaimana peruntukannya,\" tegas Irihadi.

Sebagaimana diketahui, ada dua mobnas yang saat ini masih dikuasai dan belum diserahkan mantan kepala dinas, Toyota Fortuner dan Mitsubishi Strada. Untuk Mitsubishi Strada bantuan dari Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (KPDT) untuk memajukan pendidikan di Kabupaten Seluma.

\"Jadi saya harapkan dengan kesadaran sendiri, mobil tersebut segera diserahkan ke bagian aset pemkab seluma,\" pinta Sekda.

Lanjut Sekda, ada 6 mobnas yang masih dikuasai pejabat yang sudah pensiun. Dua unit mobnas Toyota Fortuner dan Strada masih ada pada mantan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendikbud). Empat mobnas lainnya masih berada pada Mantan Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Zaimi Tuhib, S.Pd jenis Toyota Inova. Lalu Mobnas milik Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Ikhsan jenis Toyota Fortuner. Kemudian Mobnas milik Kadinkes Chairul Muchtar jenis Toyota Fortuner, sudah dikembalikan.

\"Untuk Mobnas milik Camat Talo Kecil, Maskun jenis Suzuki APP memang belum dikembalikan. Karena belum pasti, apakah beliau jadi pensiun dini atau tidak. Jika memang jadi, maka Mobnas tersebut tetap harus dikembalikan,\" kata Irihadi.

Selain itu Sekda juga mengingatkan kepada Pejabat atau ASN yang mendapatkan jatah Mobnas, setelah masuk masa pensiun maka Mobnas tersebut harus dikembalikan.\"Untuk berikutnya jika ada Pejabat yang pensiun, kami harapkan dengan kesadaran sendiri mengembalikan Mobnasnya. Jangan sampai timbul polemik apalagi sampai mobnas tersebut sampai ditarik paksa,\" pesan Irihadi.

Sementara itu, Istri dari Iksan St Selaku Kepala Bagian ULP, Elly Suryani menegaskan, kendaraan jenis Fortuner saat ini sudah menjadi kendaraan pribadi. Pasalnya, kendaraan tersebut sudah dibeli dari Pemerintah Kabupaten Seluma, dalam lelang yang telah dilakukan beberapa waktu lalu.“Kendaraan sudah saya beli saat lelang dan bukan lagi kendaraan dinas,”kilahnya.

Sementara itu, mantan kepala dinas Pendidikan Seluma, Muksir Ibrahim Spd belum berhasil di konfirmasi. Ketika Bengkulu Ekspress Menghubungi nomor ponselnya tidak diangkat termasuk saat di kirimkan pesan singkat untuk mengkonfirmasi belum ada tanggapan hingga berita ini di turunkan. Begitu juga dengan mantan pejabat lainnya mantan Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Zaimi Tuhib, mantan Kadinkes Chairul Muchtar jdan Camat Talo Kecil. (333)

Sumber: