Pinang Berlapis Rawan Pangan

Pinang Berlapis Rawan Pangan

LEBONG, Bengkulu Ekspess – Banyaknya masyarakat yang memilih profesi sebagai penambang emas, membuat Kecamatan Pinang Berlapis Kabupaten Lebong sebagai wilayah rawan pangan.Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Lebong, Jauhari Candra SP MM membenarkan jika hal tersebut memang terjadi dan dilakukan masyarakat setempat. Padahal wilayah perkebunan cukup luas di daerah tersebut.

“Akibatnya penghasilan dibidang pertanian seperti produksi padi sangat rendah di Kecamatan Pinang Berlapis, karena tidak digarap secara maksimal,” jelasnya, kemarin (5/9).

Untuk mengantisipasi kerawanan pangan di wilayah Kecamatan Pinang Berlapis, pihaknya terus berupaya menyampaikan kepada masyarakat untuk tidak mengenyampingkan pertanian. Selain itu menciptakan kelompok masyarakat yang dapat mengatasi masalah ketahanan pangan. “Itu terus kita galakan dan sosialisasikan,” sampainya.

Selain itu, program-program dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong juga terus membuat program salah satunya yaitu program Kawasan Mandiri Pangan (KMP), sehingga ketahanan pangan melalui kemandirian masyarakat bisa dilakukan.

“Karena pangan merupakan suatu kebutuhan yang harus dipenuhi untuk kemkmuran suatu wilayah atau daerah,” ujarnya.

Dengan masih banyaknya masyarakat di Kecamatan Pinang Berlapis masih mengandalkan menjadi penambang dari pada sektor pertanian, Jauhari sangat berharap agar masyarakat bisa merubah kebiasaan tersebut. Hal ini bertujuan untuk kemakmuran masyarakat itu sendiri.“Silahkan saja menjadi penambang, namun jangan meninggalkan sektor pertanian,” harap Jauhari.(614)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: