Dosen Ditemukan Sudah Membusuk, Diduga Meninggal 4 Hari Lalu

Jumat 29-09-2017,12:35 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Drs Purwanto (60) dosen pertanian di Universitas Bengkulu ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Jalan Kalimantan, Kelurahan Rawa Makmur, Kecamatan Muara Bangkahulu, Kamis (28/9) pagi. Diduga, Purwanto tewas karena penyakit ayan yang sudah dideritanya selama bertahun-tahun. Saat penyakit ayan Purwanto kambuh, tidak ada satu orang pun yang melakukan pertolongan, sehingga nyawanya tidak bisa diselamatkan. Tubuh Purwanto terbujur kaku mengeluarkan bau tidak sedap dengan posisi terlentang di dapur. Diduga Purwanto sudah meninggal sejak Senin lalu (25/9).

Yang menemukan Purwanto pertama kali adalah Nismawati ipar Purwanto yang curiga karena sudah berhari-hari tidak bertemu dengan Purwanto. Melalui pintu belakang Nismawati mencari Purwanto, saat mencium aroma tidak sedap, Nismawati mulai curiga. Saat masuk ke dalam rumah, Nismawati terkejut melihat Purwanto sudah menjadi mayat.

\"Punya penyakit ayan, sudah bertahun-tahun dan memang kerap kambuh. Dia tinggal di rumah sendirian, istrinya sudah meninggal, anaknya kuliah di bogor,\" jelas Nismawati yang mengaku terakhir bertemu dengan Purwanto sekitar satu minggu lalu.

Masih dikatakan Nismawati, keseharian Purwanto sama halnya dengan lelaki seusianya, tidak ada yang aneh atau mencurigakan. Pulang dari kantor langsung ke rumah untuk istirahat.

\"Biasanya dari kantor langsung pulang, tidak ada kelakuan dia yang aneh,\" ujar Nismawati.

Sementara itu Baharudin ketua RT setempat mengatakan jika dirinya mendapat informasi Purwanto meninggal dari Nismawati sekitar pukul 06.00 WIB pagi. Baharudin cukup terkejut mendapat informasi tersebut, mengingat dia masih bertemu dengan Purwanto beberapa hari lalu.

Baca Juga Kabar Duka: Dosen Unib Ditemukan Meninggal

\"Saya dapat informasi dari ipar korban, setelah saya cek jelas kaget dia sudah meninggal didalam dapur. Saya langsung informasikan dengan Bhabinkamtibmas untuk segera diambil tindakan,\" jelas Baharudin.

Sementara itu, tim identifikasi sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), memasang garis polisi mengelilingi rumah korban. Jenazah korban kemudian di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Jitra untuk dilakukan visum.

\"Kita belum dapat informasi dari dokternya, apa penyebab pasti korban meninggal dunia,\" jelas Kapolres Bengkulu, AKBP Ady Savart Penataran SH SIK melalui Kasat Reskrim, AKP Rooy Noor SIK.

Penemuan jenazah di Jalan Kalimantan Kelurahan Rawa Makmur itu memancing perhatian ratusan pengguna jalan yang melintas didepan rumah korban. Banyak diantara mereka melihat kearah rumah korban dan menanyakan ada kejadian apa, kenapa banyak polisi. Sembari menunggu jenazah Purwanto selesai di visum kemudian dibawa pulang setelah selesai semua persyaratan sanak keluarga, rekan kerja dan tetangga sudah mulai berdatangan ke rumah Purwanto.(167)

Tags :
Kategori :

Terkait