SELUMA SELATAN, Bengkulu Ekspress - Hingga saat ini, permasalahan 6 hektar lahan di Desa Pasar Seluma, Kecamatan Seluma Selatan, belum selesai. Lahan itu informasinya masuk kawasan cagar alam, namun desa ingin memanfaatkanya untuk pariwisata. Kades Pasar Seluma meminta agar kawasan tersebut bisa diingklapkan sebagai lahan desa sehingga bisa dimanfaatkan untuk kepentingan desa dan masyarakat.
“Jauh lebih bermanfaat lahan itu dijadikan kawasan pariwisata,” ujar Tokoh Masyarakat Pasar Seluma Kosnan Effendi SE kepada Bengkulu Ekspress.
Lahan tersebut telah dimanfaatkan sebagai objek wisata. Beberapa bangunan auning pariwisata dan MCK telah berdiri di sana. Auning 2 unit telah dibangun sejak 2013 dan sarana MCK milik
Dinas Pekerjaan Umum (PU) dubangun 2014. Adanya bangunan tersebut, mendatangkan pendapatan asli daerah (PAD). Dari sektor retribusi parkir dan masuk kawasan wisata.
“Setiap tahun kita melaksanakan kewajiban terkait PAD yang dihasilkan dari cagar alam tersebut,” tegasnya.
Kades mengharapkan agar Pemda Seluma ikut serta dalam proses mengingklapkan kawasan tersebut menjadi kawasan desa. Mengingat hal tersebut telah terdapat dalam undang-undang desa.
“Kita juga berharap pemda Seluma dapat ikut serta meperjelas kawasan pasar seluma. Mengingat 6 Hektar tersebut bagian dari desa induk 10 tahun lalu,” harapnya. (333)