BENGKULU, BE - Pemerintah Provinsi Bengkulu hingga saat ini terus melobi 17 menteri kabinet kerja Jokowi-JK agar hadir di Bengkulu saat memperingati HUT RI ke 71 yang dipusatkan di Pulau Enggano 17 Agustus mendatang.
Ke-17 menteri itu adalah Menkopolhukam, Mendagri, Menteri Pertahanan, Menteri Luar Negeri, Menteri Perhubungan, Menteri Pekerjaan Umum (PU) dan Perumahan Rakyat, Menteri ESDM, Menteri Kesehatan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menkumham, Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup, Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional, Mentri Desa Transmigrasi dan PDT, Menkominfo dan Menpora. Selain itu, Kapolri yang baru, Jenderal Pol Tito Karnavian dan kepala BIN serta pejabat lainnya.
Asisten II Pemprov, Dr H Iskandar ZO mengatakan, jika pada hari H nanti 17 menteri tersebut tidak datang, pihaknya mengupayakan paling tidak pejabat eselon I atau sekelas dirjen dan staf ahli kementerian bisa hadir.
\"Kalau untuk menterinya, sejauh ini masih terus dikomunikasikan. Tapi kita sudah yakinkan, minimal pejabat eselon I, kalau menterinya berhalangan hadir,\" ujar Iskandar saat gelar konferensi pers di Ruang Media Center Pemprov, kemarin.
Dikatakannya, upacara peringatan HUT RI yang dipusatkan di Pulau Enggano secara nasional ini akan membawa dampak besar bagi Provinsi Bengkulu. Baik di sektor kelautan, darat maupun udara. Terlebih di sektor pertahanan negara, karena Pulau Enggano merupakan pulau terluar Indonesia bagian barat yang berhadapan langsung dengan Samudra Hindia ini akan dijadikan sebagai pusat pertahanan militer.
\"Ini juga akan menjadi prioritas utama pertahanan negara dan upaya ini langsung dikoordinatori oleh Mentrei Polhukam,\" terang mantan Kepala BLH Provinsi Bengkulu ini.
Tak hanya itu, sektor integras juga akan saling terkoneksi, seperti perbaikan infrastruktur, jalan, jembatan, pelabuhan dan bandara.
\"Seperti Bandara Enggano supaya lancar, mungkin akan kita lebarkan agar pesawat besar bisa mendarat. Saat ini kan hanya pesawat kecil saja yang bisa mendarat di bandara itu,\" tambah Iskandar.
Selain itu, lanjutnya, di sektor perekonomian juga dipastikan berdampak luas, terlebih masyarakat Enggano penggiat perikanan dan perkebunan.
\"Kedatangan 17 menteri ini tentu akan membawa dampak besar. Untuk itu, persiapan berjalannya upacara bendara betul-betulan dioptimalkan dan sukses sampai kegiatan ini selesai dilakukan,\" pungkasnya. (151)